• Senin, 22 Desember 2025

Israel dan Hizbullah Memanas, Warga Asing Mulai Pergi

Photo Author
- Senin, 23 September 2024 | 22:57 WIB
Gelombang serangan udara oleh pesawat tempur Israel di Lebanon selatan pada Sabtu (21/9/2024) mengakibatkan kebakaran di sejumlah kota wilayah tersebut. Serangan itu menargetkan beberapa kota.
Gelombang serangan udara oleh pesawat tempur Israel di Lebanon selatan pada Sabtu (21/9/2024) mengakibatkan kebakaran di sejumlah kota wilayah tersebut. Serangan itu menargetkan beberapa kota.

 

Australia meminta warganya untuk meninggalkan Lebanon di tengah meningkatnya pertempuran antara Israel dan kelompok Hizbullah.

"Situasi keamanan di Lebanon dapat memburuk dengan cepat. Warga Australia di Lebanon harus segera meninggalkan negara itu selagi penerbangan komersial masih tersedia," kata Menteri Luar Negeri Penny Wong di media sosial X pada Senin.

Menurut Wong, Australia sangat khawatir atas eskalasi konflik di Timur Tengah. 
"Permusuhan lebih lanjut membahayakan warga sipil," ujarnya, menambahkan.

Pertempuran lintas batas antara Israel dan Hizbullah semakin meningkat di tengah perang mematikan Israel di Jalur Gaza, yang menewaskan hampir 41.400 korban, sejak 7 Oktober tahun lalu.

Wong juga mengumumkan bahwa Canberra akan memberikan tambahan 10 juta dolar Australia (sekitar Rp104 miliar) sebagai tanggapan atas krisis kemanusiaan di Gaza dan Tepi Barat.

Pendanaan tersebut akan diberikan kepada Dana Anak-anak PBB (UNICEF) dan Dana Kependudukan PBB (UNFPA) guna membantu menyelamatkan nyawa. 
“Kami terus mendorong akses kemanusiaan yang aman, cepat, dan tanpa hambatan di Gaza,” tutur Wong.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Antara

Tags

Rekomendasi

Terkini

X