BANJARBARU - Sebelum hari H pencoblosan. Ratusan personel Kepolisian dan TNI mengikuti apel pergeseran pasukan pada Senin (15/4) di Mapolres Banjarbaru.
Apel ini sendiri dimaksudkan dalam rangka pengamanan TPS (Tempat Pemungutan Suara) Pemilu 2019 kota Banjarbaru. Dalam upacara, Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya dan Dandim 1006/Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto menjadi pemimpin apel kesiapan.
Ditekankan oleh Kapolres, bahwa terkhusus kepada anggotanya agar bisa melakukan tugas pengamanan TPS dengan profesional.
"Juga harus bertindak tegas kalau ada hal-hal atau ancaman mengganggu jalannya Pemilu pada 17 April nanti," pesan Kelana Jaya.
Sambungnya, pengamanan TPS jangan sampai ada intimidasi. Bahkan jika ada kelompok yang berniat mengganggu, Kelana menegaskan agar anggota ya melakukan upaya hukum dan tindakan tegas.
"Jika ada yang menghalangi, lakukan upaya hukum dan ditindak apapun risikonya, saya bertanggung jawab," tegasnya.
Diketahui, Polres Banjarbaru sendiri akan menyiagakan 298 personelnya dalam Pemilu kali. Semuanya akan bertugas di total 880 TPS yang masuk wilayah Hukum Polres Banjarbaru.
Adapun rincian lokasi TPS nya sendiri dominan terletak di Kota Banjarbaru. Yakni ada 733 TPS. Sedangkan sisanya sebanyak 67 TPS berada di Kabupaten Banjar di Kecamatan Aluh-aluh dan Beruntung Baru. Sebagaimana dua kecamatan ini masuk wilayah hukum Polres Banjarbaru.
Selain menekankan pengamanan TPS. Dalam apel ini, Kapolres turut mengingatkan agar selama pendistribusian maupun di lokasi TPS, logistik pemilu harus dijaga dengan baik.
"Kotak suara harus termasuk logistik lainnya harus steril, jangan sampai ada sabotase apalagi dirampas. Jadi ini harus diperhatikan," instruksinya.
Tidak hanya terkait keamanan logistik Pemilu. Kapolres turut mengamanatkan agar personelnya juga menjaga kondisi logistik. Baik selama pendistribusian hingga saat digelarnya pencoblosan.
"Saat ini cuaca agak susah ditebak, jadi memang antisipasi terhadap Cuaca hujan dari KPU sudah ada plastik khusus untuk kotak suara. Sedangkan kalau TPS nya kami sarankan yang ada atapnya atau dibangun tenda," ujarnya.
Antisipasi penerangan pun sebutnya juga telah disediakan dengan penambahan Genset lewat koordinasi rekan rekan KPPS dan KPU.
Sementara itu, Dandim 1006/Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto mengatakan dalam kesiapan Pemilu di wilayah Kota Banjarbaru ini pihaknya sudah mantap.
Total ada 400 personil yang siaga untuk dua wilayah di Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Ia juga menegaskan kepada anggotanya saat pengamanan Pemilu nanti agar dapat memperlihatkan sikap netralitas sebagai anggota TNI-Polri yang tidak memihak pada siapapun.