Tak ada yang ditutup-tutupi. Untuk diketahui, Pemprov Kalsel telah membuat roadmap tata kelola tambang yang lebih baik dari provinsi lain di Kalimantan, dan itu telah diapresiasi oleh KPK.
RB: Pertanyaan ini mungkin sedikit pribadi, tapi harus kami tanyakan. Kenapa Bapak suka bernyanyi dan berjoget dalam beberapa kesempatan? Banyak warga yang menilai kebiasaan Bapak bernyanyi dan berjoget tak pantas dilakukan oleh seorang gubernur.
Paman Birin: Pertama, saya ingin menyampaikan permohonan maaf kalau sikap dan spontanitas saya bernyanyi dan berjoget dinilai kurang pantas. Bagaimanapun saya tetaplah manusia tempat salah dan khilaf. Dari dulu darah seni mengalir dalam jiwa saya.
Sejak dulu saya senang berkesenian, termasuk menyanyi, khususnya lagu dangdut. Lagu dangdut menurut saya terasa lebih merakyat. Lagu dangdut yang terasa merakyat memang mengena di hati rakyat.
Tapi bagaimanapun kalau ada yang menilai spontanitas saya menyanyi kurang pantas dilakukan, dari hati terdalam saya memohon maaf. Kepada seluruh warga Banua, saya memohon maaf atas segala kekurangan saya, kekhilafan saya, dan kelemahan saya sebagai gubernur dan sebagai pribadi saya sendiri.
RB: Terakhir, Bapak sudah menyatakan diri ingin maju kembali, apa yang membuat Pak Gubernur ingin kembali mencalonkan diri?
Paman Birin: Undang-undang sudah mengatur bahwa batas kepemimpinan gubernur 5 tahun. Tapi, faktanya, dalam waktu 5 tahun itu tak mungkin mencapai semua yang ingin dilakukan sesuai visi dan misi yang dijanjikan.
Masih banyak yang harus saya lakukan dan ingin saya lakukan. Janji saya untuk merenovasi Stadion 17 Mei dan membuatnya menjadi stadion kebanggaan Banua masih perlu waktu dan proses.
Pembenahan pariwisata, perbaikan infrstruktur, peningkatan layanan kesehatan melalui pusat layanan jantung terpadu, penghijauan melalui gerakan Revolusi Hijau, dan masih banyak yang ingin saya lakukan untuk Banua ini. (rb/by/ran/ema)