BANJARMASIN- Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengatakan daerahnya siap jika diberikan amanah menjadi tuan rumah Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama tahun 2020.
Menurut Paman Birin, ditunjuk jadi tuan rumah merupakan kebanggaan dan kehormatan sendiri bagi Kalsel. "Dengan bekumpulnya para ulama se Indonesia di Kalsel tentunya akan membawa dampak positif dan keberkahan bagi Kalsel," ucapnya.
Dikatakanya, peran Muktamar NU sangat strategis karena telah memberikan kontribusi besar bagi NKRI.
Sebelumnya, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui tim 5 bersepakat menunjuk tiga daerah menjadi tuan rumah Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama tahun 2020 mendatang. Tiga daerah itu antara lain adalah Provinsi Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Provinsi Lampung.
Sebelum menunjuk tiga daerah tersebut, tim melakukan tahapan verifikasi administrasi ajuan PWNU kandidat penyelenggara muktamar dan survei lapangan. Penetapan nominator tuan rumah muktamar berdasarkan indikator penilaian yang telah diputuskan PBNU.
Indikator tersebut antara lain adalah background daerah nominasi. Apakah daerah itu sudah pernah menjadi tuan rumah muktamar sepanjang NU berdiri.
Indikator lain adalah performa PWNU dan PBNU di daerah saat muktamar dilakukan, lalu kebutuhan penguatan organisasi PBNU di wilayah itu.
Setelah itu, pertimbangan sosio politik dan kultural serta berbagi tanggung jawab PWNU dan PBNU ketika tahapan muktamar digelar.(bdm/syh/ran/ema)