kalimantan-selatan

Menu Makanan Bergizi Gratis di HSU Kurang Layak Konsumsi, Begini Kata Legislator

Rabu, 17 September 2025 | 13:45 WIB
SUMBER: H Teddy Suryana Anggota Komisi II DPRD HSU dari Partai PDI-P. (Foto: M. Akbar/Radar Banjarmasin)

AMUNTAI – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto mendapat sorotan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Hal ini menyusul temuan adanya makanan yang dinilai kurang layak konsumsi untuk siswa.

Anggota Komisi II DPRD HSU, Teddy Suryana, menyampaikan keprihatinannya. Ia menegaskan program MBG merupakan langkah strategis pemerintah pusat untuk meningkatkan gizi anak bangsa. “Program makanan bergizi gratis ini sangat strategis. Oleh karena itu, kita semua harus memberikan dukungan penuh sekaligus melakukan pengawasan agar anak-anak betul-betul mendapatkan asupan gizi sesuai dengan harapan Presiden Prabowo,” ujarnya, Selasa (16/9).

Politikus sekaligus Ketua DPC PDIP HSU itu menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam mengawasi penyediaan makanan, agar sesuai standar gizi. “Siapapun yang diberi kepercayaan untuk menyediakan makanan bergizi, harus memiliki tanggung jawab moral. Ingat, ini program makanan bergizi gratis, bukan sekadar makanan gratis,” tegas mantan aktivis PMII tersebut.

Teddy juga mengingatkan penyedia layanan MBG, termasuk SPPG, agar tidak asal memenuhi kewajiban. “Kita harus selektif dan teliti dalam menyajikan makanan untuk anak-anak. Harapannya, program ini bisa berjalan maksimal sesuai tujuan pemerintah,” tambahnya.

Sebelumnya, ditemukan makanan MBG di bawah naungan Kementerian Agama HSU dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan HSU yang dinilai tidak layak konsumsi. Temuan ini memunculkan sorotan publik sekaligus mendorong DPRD memperketat pengawasan terhadap pelaksanaan program MBG di daerah. (*)

 

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB