kalimantan-tengah

Ada 42 Lokasi Rawan Laka Lantas dan 35 Titik Rawan Macet di Kalteng, Waspadalah..!!

Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:25 WIB
ilustrasi rambu lalu lintas.

PALANGKA RAYA – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah bersama Pemerintah Provinsi Kalteng resmi menggelar rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Lilin Telabang 2025. Kegiatan yang berlangsung di Aula Bhayangkara Polda Kalteng, Kamis (18/12/2025), bertujuan untuk menyelaraskan langkah pengamanan demi kenyamanan masyarakat.

Pertemuan strategis ini dihadiri langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, serta Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Zainul Arifin.

Tidak hanya sekadar rapat, kegiatan ini juga diwarnai dengan penandatanganan kerja sama antara Polda Kalteng dengan sejumlah instansi seperti Basarnas, BNNP, BPOM, dan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Langkah ini diambil untuk memperkuat deteksi dini, mulai dari ancaman peredaran narkoba hingga keamanan pangan selama periode libur panjang.

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Iwan Kurniawan, mengungkapkan bahwa berdasarkan evaluasi tahun-tahun sebelumnya, angka kecelakaan lalu lintas masih menjadi perhatian serius. Untuk itu, polisi telah memetakan 42 titik rawan kecelakaan di seluruh kabupaten/kota.

Rincian titik rawan kecelakaan yang diwaspadai. Ada di Palangka Raya 7 titik, Barito Utara 6 titik, Murung Raya dan Pulang Pisau masing-masing 5 titik, Kotawaringin Timur, Seruyan, Sukamara, Barito Timur ada 3 titik.

Wilayah lainnya tersebar di Lamandau (2), Kobar (2), Gunung Mas (1), Barito Selatan (1), Kapuas (1), dan Katingan (1).

Selain titik rawan laka, petugas juga mewaspadai 35 titik rawan kemacetan dan 12 daerah rawan bencana akibat potensi cuaca ekstrem. Operasi Lilin Telabang 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari, terhitung mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

"Sebanyak 1.674 personel gabungan dikerahkan, terdiri dari unsur Polda, Polres jajaran, TNI, serta instansi terkait lainnya. Harapan kita, angka kecelakaan lalu lintas bisa terus ditekan melalui kehadiran petugas di pos-pos strategis," tegas Irjen Pol Iwan Kurniawan.

Petugas akan difokuskan pada pengamanan rumah ibadah (gereja), pusat keramaian, pelabuhan, bandara, hingga jalur-jalur lintas kabupaten untuk memastikan arus mobilitas warga yang merayakan Nataru berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Gubernur Kalteng, H. Agustiar Sabran, turut mengimbau masyarakat untuk menjaga toleransi dan ketertiban selama perayaan berlangsung agar Kalteng tetap menjadi wilayah yang kondusif dan damai. (*)

Terkini