SAMARINDA - Ketua DPRD Samarinda Alphad Syarif menyarankan salah satu dari tiga calon Wakil Wakil Walikota Samarinda yang saat ini beredar namanya, harus legowo mundur.
"Kita menyurati Walikota Samarinda. Sesuai aturannya, kita meminta dua calon Wakil Walikota. Jadi bukan tiga calon. Harus ada yang gugur satu. Jadi ketiganya salah satu harus legowo," kata Alphad diwawancarai di Kantor DPRD Samarinda.
Tiga calon Wakil Walikota Samarinda telah beredar di DPRD yaitu M Barkati, Saefudin Zuhri dan Sarwono. Dikatakan Alphad, DPRD Samarinda hanya fasilitasi pemilihan Wakil Walikota.
"Pemilihan Wakil Walikota harus kolektif kolegial. Ketua Pansus Wawali akan saya panggil untuk tindaklanjuti ini. Dan yang punya kewenangan pemilihan itu tiga partai pendukung, Nasdem, Demokrat dan PKS," kata Alphad.
Menurut Alphad, bila masih ada tiga calon Wakil Walikota, maka Tata Tertib (Tatib) Rapat Paripurna pemilihannya tidak bisa disahkan.
"Menurut saya, ketiga calon Wakil Walikota Samarinda, Bapak M Barkati bagus, Bapak Saefuddin Zuhri dan Sarwono juga bagus. Jadi terserah mana saja partai memilih siapa calonnya yang berlaga," kata Alphad.
Sejak Nusyirwan Ismail meninggal dunia pada Februari 2018 lalu, kursi Wakil Walikota Samarinda belum terisi hampir memasuki masa satu tahun. (mym)