• Senin, 22 Desember 2025

MAKIN GARANG..!! TNI AL Tambah Tiga Kapal Selam

Photo Author
- Rabu, 17 April 2019 | 14:19 WIB

JAKARTA – Pekan lalu Kementerian Pertahanan meluncurkan kapal selam ketiga hasil kerja sama antara Indonesia dengan Korea Selatan. Diberi nama KRI Alugoro 405, kapal selam itu menjadi yang pertama dibangun secara total di galangan milik PT PAL Indonesia di Surabaya, Jawa Timur. Peluncuran kapal selam itu sekaligus menandai dimulainya proyek serupa untuk tiga kapal selam berikutnya.

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menjelaskan, Indonesia akan melanjutkan kerja sama dengan Korea Selatan. Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) masih menjadi mitra kerja mereka. ”Rencana ada 12 kapal selam,” ungkap pejabat yang biasa dipanggil Ryamizar tersebut. Selain untuk memperkuat TNI AL, pembangunan kapal selam di PT PAL Indonesia juga untuk menarik minat konsumen.

Dengan percaya diri, Ryamizard menyampaikan bahwa Indonesia bisa menjadi produsen kapal selam. ”Setelah (membangun) kapal kelima, baru kami jual,” imbuhnya. Tentu saja itu bukan perkara mudah. Mengingat kapal selam bukan alat utama sistem persenjataan (alutsista) biasa. Sejauh ini, TNI AL pun hanya punya lima kapal selam. Tiga kapal selam baru, dua lainnya kapal selam lama.

Namun demikian, itu tidak lantas membuat Kementerian Pertahanan mindir. Ryamizard mengungkapkan, saat ini produk yang dibuat PT PAL Indonesia sudah mendapatkan tempat di beberapa negara. Baik negara tetangga di Asia maupun luar Asia. Karena itu, dia optimistis industry pertahanan dalam negeri bakal terus berkembang. ”Saya cuma tekankan pada perusahaan-perusahaan itu agar benar. Jangan sampai orang beli rusak-rusak,” ujarnya.

Itu sangat penting supaya konsumen puas dan kembali datang. Mantan kepala staf angkatan darat (KSAD) itu pun mencontohkan Filipina. ”Mau beli lagi,” imbuhnya. Menurut dia, mereka tidak mungkin kembali memesan jika alutsista yang sebelumnya dibeli tidak memuaskan. ”Nggak mungkin nggak puas kalau mau beli lagi,” tambah dia. Untuk itu, dia meminta industri pertahanan dalam negeri memerhatikan kualitas.

Bukan hanya untuk alutsista yang dijual ke luar negeri, alutsista yang dipakai oleh TNI pun harus baik. Tiga kapal selam yang akan kembali dibangun oleh PT PAL Indonesia bersama DSME misalnya. Kualitas kapal selam itu tidak boleh kalah dibandingkan dengan kapal selam yang saat ini sudah dipakai TNI AL. Kementerian Pertahanan menegaskan, tiga kapal selam tersebut tidak boleh mengecewakan.

Sebab, uang yang digelontorkan pemerintah untuk membangun tiga kapal selam itu tidak sedikit. Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Laksamana Madya Agus Setiadji, kontrak pembangunan tiga kapal selam itu sudah ditandatangani. Dalam waktu dekat, kontrak tersebut dipastikan sudah efektif. Sehingga pembangunan kapal selam bisa segera dimulai. ”Bisa tahun ini,” ungkap dia kemarin.

Jenderal bintang tiga TNI AL itu mengakui, PT PAL Indonesia memang butuh tambahan dana untuk mengerjakan proyek kapal selam tersebut. Urusan itu juga sudah dibahas bersama Kementerian BUMN. Agus memastikan, PT PAL Indonesia akan mendapat penyertaan modal negara atau PMN. Sebab, tidak hanya pembuatan, biaya untuk peralatan pendukung kapal selam tersebut juga tidak murah. ”Seharga kapal selamnya,” kata dia.

Meski begitu, Agus juga optimistis menatap proyek tersebut. Sebab, tiga kapal selam hasil kerja sama dengan Korea Selatan sudah berhasil menjadi bukti bahwa industri pertahanan dalam negeri juga bisa membuat alutsista yang berkualitas. Dalam tiga sampai empat tahun ke depan, dia yakin tiga kapal selam itu sudah selesai dikerjakan. Sehingga kekuatan TNI AL akan bertambah lagi. (syn/)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X