TANA PASER–Harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran di Pasar Penyembolum Senaken, Kecamatan Tanah Grogot, kemarin (30/5), masih normal. Beberapa bahan pokok yang sempat naik di awal puasa, seperti bawang putih, kini kembali normal. Jika pada awal Mei lalu di angka Rp 60.000 per kilogram (kg), sekarang sudah kembali normal di angka Rp 40.000.
“Sekarang sudah normal syukurnya. Kenaikan biasanya karena pasokan yang sulit dari luar daerah, maklum di Paser tidak ada petani bawang,” ujar seorang pedagang kepada Kaltim Post.
Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Paser M Marwan Natsir menyebut, Satgas Pangan Paser terus memantau seluruh harga bahan pokok agar tidak terjadi lonjakan tinggi. Kenaikan dianggap hal wajar selama masih dalam batas normal. Saat ini seperti harga ayam potong dikisaran Rp 35–45 ribu per ekor, dan daging Rp 130.000 per kg, masih di batas wajar.
“Untuk daging segar memang di angka segitu. Namun kini warga juga memiliki opsi lain yakni daging beku dari Bulog. Memang harganya lebih murah dan tentu berbeda dengan daging segar di pasar. Keduanya memiliki segmen pasar sendiri-sendiri,” sebut Marwan.
Untuk komoditas ikan laut dan ikan sungai, pasokan di Pasar Penyembolum Senaken masih berlimpah. Harga pun masih stabil. Hanya cumi-cumi yang sempat langka beberapa hari terakhir, sehingga di beberapa warung yang menjual menu tersebut tidak melayani menu cumi.
“Baru beberapa hari ini cumi-cumi ada, kosong karena memang para nelayan tidak berhasil menangkap di laut. Tidak seperti ikan yang selalu ada stoknya. Untuk cumi-cumi agak lebih rumit cara penangkapannya,” kata pegadang.
Ditemui terpisah, Kepala Kantor Seksi Logistik (Kansilog) Tanah Grogot Panji Lintang menyebut, komoditas daging beku merupakan yang paling laris dari produk Bulog. Dengan harga Rp 80.000 per kg, setiap hari selalu ada warga membeli ke Gudang Bulog maupun langsung kantor. Meski hanya beli 1 atau 2 kg, namun intensitas yang datang cukup banyak pembelinya. Dari rumah tangga sampai pedagang bakso/pentol. (/jib/kri/k8)