• Senin, 22 Desember 2025

Dewan Dukung Anggaran PON

Photo Author
- Senin, 19 Oktober 2020 | 17:40 WIB
DUKUNG PENUH: DPRD Kaltim saat menerima kunjungan KONI Kaltim beberapa waktu lalu.
DUKUNG PENUH: DPRD Kaltim saat menerima kunjungan KONI Kaltim beberapa waktu lalu.

 

-

SAMARINDA - Dalam rangka menyambut persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim melakukan pertemuan dengan DPRD Kaltim beberapa waktu lalu.

Pertemuan tersebut dalam rangka meminta dukungan anggaran dari legislatif terhadap program pembinaan dan persiapan PON yang rencananya digelar Oktober 2021. Demikian disampaikan Ketua KONI Kaltim Zuhdi Yahya saat pertemuan.

Kedatangan KONI Kaltim diterima Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK, didampingi Ketua Komisi I DPRD Kaltim Jahidin, dan Anggota DPRD Kaltim Bagus Susetyo, serta Plh Sekretaris DPRD Kaltim Norhayati US.

Pada pertemuan tersebut, Zuhdi Yahya mengatakan, KONI Kaltim awalnya mengusulkan anggaran Rp 331 miliar untuk PON 2021. “Namun, atas arahan gubernur, usulan anggaran dirasionalisasikan. Sehingga, anggaran yang dibutuhkan hanya Rp 250 miliar,” ujarnya.

Adapun jumlah cabang olahraga (cabor) dari Kaltim yang lolos di PON Papua berdasarkan seleksi Pra-PON 2019 sebanyak 33 cabor dari 37 cabor yang dipertandingkan. “Sementara jumlah atlet dan pelatih yang diberangkatkan mencapai 500 orang,” bebernya.

Untuk itu, pihaknya meminta DPRD Kaltim memberikan dukungan anggaran, sehingga atlet dan pelatih yang akan dikirim mengikuti PON bisa diberangkatkan sesuai kebutuhan. “Mohon backup anggaran. Karena semua program yang kami laksanakan memerlukan biaya yang tidak sedikit. Mudah-mudahan prestasi sebelumnya bisa kami pertahankan, lebih baik lagi kalau prestasi itu bisa kami tingkatkan,” terang Zuhdi Yahya.

Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK mengaku siap memberikan dukungan penuh kepada KONI Kaltim. “Prestasi Kaltim selama PON sungguh sangat luar biasa. Untuk itu, kami di DPRD Kaltim mendukung penuh. Mudah-mudahan pemerintah segara mengakomodasi usulan yang diajukan KONI Kaltim,” sebutnya.

Politikus Partai Golkar itu juga menyarankan agar pemerintah mengajak pihak swasta untuk ikut berprestasi. “Artinya, anggaran tidak hanya berasal dari APBD, tetapi bisa juga mencari dari luar, misalnya melalu CSR. Namun, pada dasarnya, usulan anggaran yang diajukan itu kami siap dukung penuh,” kata Makmur.

Hal tersebut juga disampaikan Bagus Susetyo. Menurut dia, yang bisa memahami soal anggaran dan kegiatan atlet berkaitan dengan pelaksanaan PON, ialah KONI sendiri. “Kami di DPRD Kaltim akan memberikan dukungan secara maksimal dan mendorong agar itu bisa dianggarkan sesuai permintaan,” sebutnya.

Melihat prestasi atlet Kaltim pada pra-PON yang menempati urutan lima besar, patut mendapat apresiasi. Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kaltim itu berharap prestasi itu dapat dipertahankan.

“Sehingga, meski ada batasan di tengah pandemi saat ini, monitoring dan evaluasi untuk semua atlet itu harus tetap jalan. Termasuk para pelatih, harus mampu memberikan motivasi yang dibutuhkan,” pungkasnya. (adv/hms6/kri/k16)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X