• Senin, 22 Desember 2025

Perpustakaan Kaltim Tidak Layak, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin Dorong Pemprov Kaltim Pindahkan

Photo Author
- Jumat, 11 November 2022 | 18:28 WIB
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin

SAMARINDA– Perpusatakaan daerah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan gudangnya segala ilmu pengetahuan, bagi kalangan pelajar dan mahasiswa bahkan masyarakat umum menimba ilmu di perpustakaan. Dan tentunya perpusatakaan yang sebagai wadah literasi ini menjadi tempat yang vital dalam mencari referensi dalam dunia ilmu pengetahuan dan penunjang dunia pendidikan.

Namun, kondisi saat ini sangat tidak layak lagi, karena setiap ada hujan menguyur, Perpusatakaan daerah Kaltim ini terimbas banjir, dan letaknya pun tidak sesuai lagi, yakni terletak di dekat dengan flayover (jembatan penghubung antara Jalan Juanda dan Jalan AWS. Syahranie).

Diketahui, kondisi Gedung Perpustakaan Daerah Kaltim sangat prihatin. Pasalnya, setiap hujan mengguyur Kota Samarinda, dipastikan seluruh lantai 1 gedung tersebut kebanjiran.

Hal ini pun menjadi sorotan oleh Komisi IV DPRD Kaltim dan salah satu Anggota Komisi IV Salehuddin membenarkan bahwa posisi gedung Perpustakaan Daerah Kaltim saat ini, sudah tidak lagi strategis untuk dikunjungi masyarakat, karena berada di daerah rawan banjir.

“Untuk itu, Kami berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim segera mengambil sikap untuk mengefektifkan asset bangunan yang tidak di pakai,” lanjutnya.

“Dan di gunakan sebagai wadah perpustakaan yang baru, sehingga seluruh lapisan masyarakat Kaltim bisa memanfaatkan untuk meningkatkan kecerdasan dan menambah wawasannya, guna
membangunkan daerah dan Negara,” ujarnya.

 

Menurut Politisi Partai Golkar ini, masih banyak asset Pemprov Kaltim yang dapat di manfaatkan seperti Hotel Atlet di Gor Kadrie Oening (Ex. Gor Sempaja), dari pada tidak di gunakan lagi lebih baik di manfaatkan untuk meningkatkan literasi masyarakat Kaltim.

“Dengan harapan mereka (red, pengujung perpusatakaan daerah Kaltim) dapat menambah wawasan serta dapat berperan di IKN nantinya,” imbuhnya.

“Dengan kondisi saat ini, Kami menganggap Pemprov Kaltim kurang perhatian terhadap dunia pendidikan, dan tentunya ini berdampak kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) di Kaltim, karena wadah literasi ini sudah jarang di kunjungi oleh masyarakat kaltim yang di sebabkan kondisi Perpustakaan daerah saat ini, terangnya.

“Untuk itu, Kami mendorong Pemprov Kaltim agar bisa peka terhadap generasi muda dengan memberikan fasilitas dunia pendidikan termasuk wadah gudang ilmu ini, dengan cara memindahkan perpustakaan daerah di tempat yang dapat di akses dengan mudah pula oleh masyarakat khususnya generasi muda,” tuturnya.

“Dan ini merupakan bentuk perhatian Kami terhadap dunia literasi, agar masyarakat khususnya generasi muda kembali ada minat baca, sehingga dapat berpotensi untuk berperan terhadap IKN nantinya,” pungkasnya. (Adv/tw)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X