BANJARBARU - Tahun 2019 rupanya minuman beralkohol oplosan yang dicampur minuman berenergi masih diminati remaja di Banjarbaru. Buktinya, beberapa botol minuman oplosan bekas pakai ditemukan anggota Satpol PP Banjarbaru saat menggelar patroli di RTH-RTH pada Jumat (4/1) malam.
Melalui patroli Cipta Kondisi Bidang Tibum dan Transmas Seksi Opsdal. Jajaran satuan penegak Perda menyisir beberapa RTH (Ruang Terbuka Hijau) di Banjarbaru.
Seperti di RTH Mawar, RTH Ratu Elok, RTH Al-Munawarrah (Masjid Agung), Taman Gembira, Taman Bougenvile, Samping Dinas Pendidikan, Depan Balaikota Banjarbaru Serta Seputaran Lapangan Dr. Murjani.
Patroli dilakukan lantaran kerap ada laporan warga soal aktivitas remaja yang mabuk-mabukan di RTH malam hari. Serta perbuatan tidak terpuji lainnya seperti mesum hingga rawan perkelahian.
"RTH kerap dijadikan remaja-remaja untuk santai hingga mabuk-mabukan minuman keras ketika malam hari. Benar saja, tadi malam kita temukan buktinya," kata Kasatpol PP Banjarbaru, Marhain Rahman melalui PPNS Seksi Opsdal, Yanto Hidayat kepada Radar Banjarmasin.
Di RTH Bougenvile kata Yanto adalah penemuan timnya. Saat waktu mendekati larut malam, timnya mendapati empat orang remaja sedang asyik menakar minuman keras di sudut RTH. Sayang, ketika dipergoki keempat remaja ini keburu kabur dengan sepeda motor.
"Saat kita datang mereka sigap kabur. Menyisakan empat botol minuman beralkohol oplosan yang sudah digunakan. Menggunakan alkohol merek Gajah Duduk (Gaduk) 70 persen dicampur minuman berenergi saset," kisahnya.
Kegiatan negatif oleh remaja seperti ini kata Yanto bukan sekali dua didapati timnya. Maka dari itulah Satpol PP sebutnya selalu menggelar patroli guna menertibkan dan menekan tren penggunaan minuman oplosan oleh remaja ini.
"Selain menemukan minuman oplosan tadi. Kita juga melakukan pemeriksaan KTP kepada para remaja atau muda-mudi yang asyik santai. Kita arahkan untuk menjaga ketertiban lingkungan dan diminta untuk pulang lantaran sudah melewati jam malam," pungkasnya. (rvn/ij/ram)