Seorang pria paruh baya berinisial SD (39) ditangkap pihak kepolisian, setelah diketahui dirinya yang melakukan pencurian handphone seorang perawat di Puskesmas Sungai Nyamuk, Sebatik Timur.
SD mencuri handphone jenis Iphone 11 Pro Max, yang mengakibatkan korban merugi hingga RP 9 juta. Itu membuat korban enggan terima dan melapor ke Polsek Sebatik Timur.
Baca Juga: Dituduh Curi Motor, Kakek di Malang Ini Dipukul Balok Kayu Hingga Tewas
Kasi Humas Polres Nunukan, AKP Siswati mengatakan, kejadian pencurian tersebut terjadi pada Kamis (25/4) sekitar pukul pukul 01.00 wita dini hari, korban diketahui sedang bekerja menjaga malam malam sebagai perawat di Puskesmas Sungai Nyamuk.
“Jadi saat itu korban sedang bermain handphone miliknya, lalu karena merasa lelah mengantuk, korban pun tidur dan masih menyimpan handphone miliknya di kasur tempat istirahatnya dan memang berada di dekat jendela,” ungkap Siswati kepada wartawan, Kamis (25/4).
Siswati melanjutkan, korban setelah bangun pada pukul 06.45 wita, baru tersadar bahwa handphonenya telah hilang. Korban awalnya sudah mencari kesana kemari, handphone yang dia punya, bahkan ketika ditelpon masih aktif, meski tidak ada yang mengangkat teleponnya. Merasa handphonenya dicuri, ia pun segera melapor ke pihak kepolisian (Polsek Sebatik Timur).
Personel Unit Reskrim Polsek Sebatik Timur yang menindaklanjuti laporan, langsung melaksanakan penyelidikan, hasil profiling, terduga pelaku yang bukan lain adalah SD, diketahui berada di sebuah rumah kerabatnya, bertempat di jalan Bhakti Husada, Desa Sungai Nyamuk.
“Setelah keberadaannya diketahui, langsung digerebek dan ditangkap yang bersangkutan (pelaku) hasil introgasi awal, pelaku juga mengakui perbuatannya, dialah yang telah melakukan pencurian handphone korban di puskesmas tersebut,” beber Siswati.
Atas perbuatannya, dirinya langsung digiring ke Polsek Sebatik Timur untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. SD disangkakan Pasal 363 KUHPidana. Disamping itu fakta lain terungkap, SD ternyata residivis kasus yang sama. Bahkan dirinya juga pernah dilaporkan istrinya atas kasus KDRT, namun kasus tersebut berujung damai, karena istrinya mencabut laporannya. (raw/lim)