• Senin, 22 Desember 2025

PDIP Jamin Tak Ada Kotak Kosong di Kaltim

Photo Author
- Selasa, 13 Agustus 2024 | 08:20 WIB
ilustrasi pilkada
ilustrasi pilkada

Dalam dua edisi Pemilu terakhir, kiprah Partai Demokrat di Kaltim mengalami penurunan kursi. Elektabilitas partai ini kian meredup. Bahkan kursi DPR RI yang sempat diraih dari Kaltim melalui Irwan yang juga menjabat ketua DPD Demokrat Kaltim, pun lepas.

Namun, belakangan posisi Demokrat mendadak melejit elektabilitasnya. Ini lantaran partai berlambang mercy ini memberikan dukungan kepada Isran Noor dan Hadi Mulyadi untuk maju pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kaltim November nanti.

Pengamat Politik dari Universitas Mulawarman, Budiman Chosiah meyakini adanya barter politik yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Kembalinya Isran menjadi kader serta perolehan survei elektabilitas yang tinggi, menjadi tawaran menarik bagi Partai Demokrat dalam menentukan arah dukungan ke Isran-Hadi. 

Budiman menjelaskan, ada beberapa faktor yang menyebabkan Demokrat memilih untuk berkoalisi dengan Isran-Hadi. Salah satunya adalah survei elektabilitas Isran Noor yang cukup tinggi di Kaltim.

Hasil survei terbaru Pilkada 2024 oleh Lembaga Research and Strategy (ARCHY) menempatkan Isran Noor sebagai salah satu dari delapan nama terkuat sebagai kandidat cagub Kaltim. Isran Noor mendapatkan perolehan tertinggi dengan 16,32 persen, diikuti oleh Rudy Mas'ud dengan 14,82 persen.

"Kemungkinan faktor elektabilitas ada, setiap partai itu ingin menang. Apalagi survei Isran Noor lebih tinggi dari Rudy Mas'ud," ucapnya. Menurutnya, saat Partai Demokrat memutuskan arah dukungan di Pilkada, Ketua Umum DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebutkan bahwa Isran Noor akan kembali bergabung sebagai kader Partai Demokrat.

Ini merupakan perubahan signifikan karena beberapa tahun lalu Isran Noor sempat meninggalkan partai berlambang bintang mercy tersebut.

 

"Saya menilai ikatan Isran Noor dengan partai politik cenderung kurang, karena melalui rekam jejaknya dia pernah meninggalkan partai politik. Sementara partai itu kan butuh eksistensi, kalau partai tidak ada back-up di eksekutif, susah untuk eksis," tegasnya.

Kembalinya Isran Noor ke Demokrat sejalan dengan visi partai yang memprioritaskan kadernya dalam kontestasi politik. Hal ini disampaikan langsung oleh AHY saat penyerahan surat rekomendasi dukungan kepada sekitar 100 calon kepala daerah di seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, AHY juga menyambut hangat kembalinya Isran Noor sebagai kader Demokrat dan memberikan semangat kepada Isran-Hadi untuk bertarung di Pilgub Kaltim 2024.

"Spesial juga cerita di sini, Isran Noor sempat melanglang buana, dan sekarang telah menjadi kader Partai Demokrat kembali. Sehingga ini juga sebagai 'Welcome Home', ucapan selamat datang kembali dan berjuang bersama Partai Demokrat," ucap AHY saat memberikan rekomendasi ke Isran Noor beberapa waktu lalu. (mrf/nha)

 

 
 
 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bupati Kukar Aulia Rahman Gabung Partai Gerindra

Senin, 24 November 2025 | 09:59 WIB
X