• Senin, 22 Desember 2025

Usai di-KO Seperti Pohon Tumbang, Jeka Saragih Penangguhan Medis Selama 60 Hari

Photo Author
- Kamis, 12 Juni 2025 | 10:45 WIB
Momen rahang Jeka dihantam Joo Sang Yoo.
Momen rahang Jeka dihantam Joo Sang Yoo.

Petarung olahraga seni bela diri campuran atau MMA asal Indonesia Jeka Saragih mendapat sanksi skorsing medis dari Dewan Pengawas Atletik Negara Bagian New Jersey setelah kekalahannya dari Joo Sang Yoo di UFC 316.

Baca Juga: Bikin Jeka Saragih KO, Petarung Korea Ini Merasa Bersalah

"Jeka Saragih: Skorsing 60 hari karena kalah KO, 45 hari tidak boleh kontak," demikian laporan laman MMA Fighting. Saragih mengalami kekalahan knockout (KO) dalam 28 detik saat berduel dengan petarung asal Korea Selatan Joo Sang Yoo di UFC 316 di Newark, New Jersey, Amerika Serikat, Minggu (8/6) WIB.

Baca Juga: Jeka Saragih Hanya Bertahan 28 Detik, Tersungkur Kena Pukulan di Rahang Kiri

Penangguhan medis dalam UFC adalah suatu skorsing atau larangan sementara bagi petarung untuk bertanding, yang tujuan utamanya adalah melindungi kesehatan dan keselamatan petarung. Skorsing ini biasanya diberikan setelah sebuah pertandingan yang menimbulkan cedera serius, atau karena kondisi kesehatan yang memerlukan penanganan lebih lanjut, atau karena tes narkoba positif. 

Jeka mendapatkan perawatan medis usai di KO.

Satu-satunya petarung dari Indonesia di pentas UFC itu tumbang pada ronde pertama setelah terkena pukulan kiri yang tajam dari petarung berjulukan "Zombie Jr". 

Kekalahan tersebut merupakan yang kedua dari tiga penampilan Saragih di pentas UFC. Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu sebelumnya menelan kekalahan dari Westin Wilson dan meraih kemenangan atas Lucas Alexander.

Setelah ajang UFC 316, Dewan Pengawas Atletik Negara Bagian New Jersey mengeluarkan penangguhan medis terkait kartu pertandingan di Newark, salah satunya terhadap Jeka Saragih yang berlaga di kelas bulu UFC. (*)

Berikut daftar suspensi medis lengkap terkait UFC 316:

- Julianna Pena: Skorsing tanpa batas waktu sambil menunggu izin dari ahli ortopedi di bahu kiri dan siku kirinya.

- Kelvin Gastelum: Skorsing 30 hari, tidak boleh bertanding. Skorsing tanpa batas waktu sambil menunggu izin dari dokter gigi untuk gigi seri rahang atas kanan yang longgar. 

- Mario Bautista: Skorsing 30 hari, tidak ada kontak untuk luka di wajah.

- Vicente Luque: Skorsing 45 hari, 30 hari tidak ada kontrak untuk hematoma kulit kepala.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X