• Senin, 22 Desember 2025

Berselisih dengan Tetangga, Pendeta di Las Vegas Ditembak Mati di Depan Anak-Anaknya

Photo Author
- Jumat, 26 Januari 2024 | 13:46 WIB
Sosok Junio yang menembak mati Davi dan melukai istri korban.
Sosok Junio yang menembak mati Davi dan melukai istri korban.

 

Seorang pendeta di Las Vegas ditembak hingga tewas, di jalan masuk rumahnya saat terjadi perselisihan dengan tetangganya.Kejadian yang mengerikan tersebut, disaksikan kedua anaknya dari jarak beberapa meter saja. 

Sebulan sebelumnya, Nick Davi yang berusia 46 tahun diketahui sebagai pendeta di gereja Grace Point di Las Vegas Utara.
 
Sang pendeta ditembak mati oleh sosok Joe Junio yang berusia 36 tahun, dan disaksikan keluarga korban di luar rumah mereka di komunitas Courts at Aliante yang keamanannya sangat ketat, demikian menurut FOX 5 Vegas.
 
"Pikiran Anda tidak bisa memprosesnya," kata rekan pendeta Davi, Ty Neal kepada media New York Post.
 
Ty Neal mengatakan, bahwa keluarga tersebut telah diteror selama berminggu-minggu oleh Junio, dan mereka telah meninggalkan rumah tersebut serta tinggal di tempat lain.
 
Junio diduga menjadi marah ketika pendeta tersebut mengadukannya ke asosiasi pemilik rumah, menurut gugatan hukum terkait kematian sang suami yang diajukan oleh istri Davi, Sarah.
Keluarga beranggotakan empat orang ini sedang meninggalkan rumah untuk pergi keluar ketika Junio melaju melewati mereka, dan kemudian memarkir mobilnya serta menurunkan kaca jendelanya, demikian laporan dari 8NewsNow.
 
"Mengapa Anda tidak meninggalkan kami? Kami sudah muak," seseorang berteriak kepada Junio ketika salah satu anak mulai merekam pertengkaran dari dalam kendaraan. "Apa masalah Anda dengan kami?" Davi bertanya sebelum melangkah menuju mobil Junio.
 
 
Junio langsung menembak Davi di bagian perut, dan mengarahkan pistolnya ke Sarah mengenainya. Sementara kedua anak pasangan ini yang berusia 12 dan 15 tahun, hanya bisa menyaksikan dari dalam mobil.
 
Salah satu anak Davi yang mengabadikan penembakan mengerikan itu dengan ponselnya, dan video penembakan fatal tersebut yang dilampirkan ke dalam gugatan.
 
Baik Davi maupun istrinya dibawa ke University Medical Center, dimana pendeta tersebut meninggal karena luka-lukanya, seperti yang dikutip dari New York Post.
 
Davi lahir dan dibesarkan di Riverhead, New York dan bergabung dengan staf Grace Point Church pada tahun 2014, demikian ungkap Christian Broadcast Network. 
Beberapa minggu sebelum penembakan, Junio mulai menunjukkan perilaku yang mengancam setelah Davi melaporkannya ke HOA (Homeowner Association), atas pelanggaran yang melibatkan ayam dan anjing, demikian laporan polisi yang diperoleh KLAS.
 
Junio, yang memiliki lisensi dari Divisi Real Estat Nevada ditangkap di tempat kejadian. Menurut catatan penjara, sejak saat itu Junio didakwa melakukan pembunuhan terbuka dengan senjata mematikan.
 
Percobaan pembunuhan, pemukulan, pelecehan atau penelantaran anak, dan menggunakan senjata api atau senjata di tempat yang dapat membahayakan orang lain.
 
Gugatan kematian akibat kesalahan yang diajukan pada 19 Januari, meminta juri agar menjatuhkan ganti rugi dalam jumlah yang tidak ditentukan.
 
Meskipun asosiasi pemilik rumah tidak tercantum dalam gugatan tersebut, namun mereka mengakui bahwa HOA mengetahui kemungkinan Junio akan melakukan kekerasan.
 
"Asosiasi pemilik rumah mengetahui atau seharusnya mengetahui, bahwa tergugat kemungkinan besar akan melakukan tindakan kekerasan terhadap mendiang, dan penggugat sebagai akibat dari perselisihan asosiasi yang sedang berlangsung," jelas KVVU-TV.
 
Junio ditahan dengan jaminan $300.000 atau sekitar Rp 4 miliar di pusat penahanan Clark County. Dia dijadwalkan untuk menjalani sidang pendahuluan pada tanggal 4 Maret 2024. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: jawapos.com

Tags

Rekomendasi

Terkini

X