• Minggu, 21 Desember 2025

Jamaah Haji Berusia 72 Tahun Asal Kalsel Ini Tak Kunjung Ditemukan di Arab Saudi

Photo Author
- Kamis, 3 Juli 2025 | 10:00 WIB
Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Muhammad Tambrin memastikan pencarian Hasbullah asal Banjarbaru terus dilakukan hingga masa pemulangan jemaah haji berakhir pada 12 Juli mendatang.
Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Muhammad Tambrin memastikan pencarian Hasbullah asal Banjarbaru terus dilakukan hingga masa pemulangan jemaah haji berakhir pada 12 Juli mendatang.

 

BANJARMASIN – Hingga kini, nasib Hasbullah Ihsan bin Ihsani (72) masih tak jelas. Jemaah haji asal Banjarbaru yang dilaporkan hilang sejak 15 Juni lalu itu, masih dilakukan pencarian oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) bersama pihak terkait.

Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin memastikan pencarian masih berjalan intensif hingga masa pemulangan haji berakhir pada 12 Juli mendatang.

“Saat ini terus dilakukan penyisiran di sejumlah ruas jalan dan rumah-rumah warga. Namun, belum ada kabarnya,” terang Tambrin, Rabu (7/1). Jika sampai masa pemulangan jemaah haji berakhir dan masih belum ditemukan, pencarian tetap akan dilanjutkan oleh pihak Konsul Haji maupun KJRI di Arab.

“Tetap dilakukan pencarian, tak ada istilah dibiarkan,” tegasnya. Tambrin memastikan, pihaknya di daerah selalu berkoordinasi dengan PPIH Arab Saudi terkait perkembangan informasi pencarian jemaah Hasbullah.

“Semoga ada kabar baik dari jemaah haji tersebut, dan bisa segera ditemukan dalam kondisi selamat. Kita tunggu saja informasinya, ini merupakan ikhtiar bersama,” tuturnya.

Seperti diketahui, Hasbullah dilaporkan hilang sejak Minggu dini hari, 15 Juni 2025, sekitar pukul 03.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Jemaah haji asal Banjarbaru yang masuk dalam Kloter 7 Embarkasi Banjarmasin itu diketahui memiliki riwayat dimensia.

Kepala Bidang Perlindungan Jemaah PPIH Arab Saudi, Kolonel Laut Harun Arrasyid dalam keterangan pers menjelaskan bahwa Hasbullah terakhir terlihat keluar dari hotel pada pukul 03.00 WAS, tanpa pengawasan keluarga.

Sebelumnya, ia beberapa kali sempat tersesat. Namun berhasil kembali ke kamar dengan bantuan pihak lain. “Diduga karena tidak ada petugas di lobi saat itu, beliau keluar hotel lagi dan sampai saat ini belum kembali,” kata Harun, Senin (23/6).

Pencarian dilakukan melalui dua skenario, yakni Plan A dan Plan B, dengan koordinasi bersama Syarikah, KJRI, dan Konsul Haji di Jeddah. Rupanya tak hanya Hasbullah yang hilang saat pelaksanaan haji tahun ini.

Kemenag mencatat ada pula jemaah lain dari Kloter 19 Embarkasi Palembang bernama Nurimah berusia 80 tahun, dan Sukardi 67 tahun dari Kloter 79 Embarkasi Surabaya. (*)

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X