PROKAL.CO, Hasil sementara perhitungan suara Pilkada Gubernur Kalimantan Tengah tahun 2024 menunjukkan pasangan Agustiar Sabran, A., S.Ikom. - H. Edy Pratowo, S.Sos., M.M. unggul dengan perolehan 37,35% suara. Pasangan ini mengumpulkan 478.916 suara dari total suara yang telah masuk.
Di posisi kedua, pasangan H. Nadalsyah Koyem - Supian Hadi, S.Ikom., M.E. meraih 36,03% suara, atau sekitar 462.018 suara. Selisih suara antara kedua pasangan ini cukup tipis, mencerminkan persaingan yang ketat di Kalimantan Tengah.
Sementara itu, pasangan Dr. Ir. Willy Midel Yoseph, M.M. - Habib Ismail Bin Yahya, M.E. berada di posisi ketiga dengan perolehan 21,40% suara (274.360 suara), diikuti oleh pasangan Ir. Abdul Razak - Ir. H. Sri Suwanto, M.S. yang memperoleh 5,23% suara (67.016 suara).
Baca Juga: Elektabilitas Agustiar Sabran Tertinggi Sebagai Bakal Calon Gubernur Kalteng
Hasil ini merupakan data realtime rekap dokumen C1 dari TPS yang telah direkap dari 4.366 TPS (98,20%). Informasi ini diambil dari laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) di https://pilkada2024.kpu.go.id/. Namun, hasil ini belum final dan masih menunggu pengumuman resmi dari KPU setempat setelah proses verifikasi selesai.
Pilkada Kalimantan Tengah kali ini menarik perhatian karena ketatnya persaingan antara pasangan Agustiar Sabran-H. Edy Pratowo dan Nadalsyah Koyem-Supian Hadi. Keduanya membawa visi besar untuk pembangunan Kalimantan Tengah, terutama dalam hal pengelolaan sumber daya alam dan percepatan pembangunan infrastruktur.
Agustiar Sabran, yang dikenal sebagai tokoh lokal dengan pengalaman politik yang kuat, menggandeng H. Edy Pratowo, mantan Bupati Pulang Pisau, untuk memperkuat elektabilitas di tingkat kabupaten.
Sementara itu, Nadalsyah Koyem yang juga memiliki basis pendukung kuat di kawasan pedalaman, mencoba menawarkan pendekatan baru untuk pengelolaan wilayah yang lebih inklusif.
Provinsi Kalimantan Tengah dikenal sebagai salah satu wilayah dengan potensi besar di sektor agribisnis dan kehutanan. Persaingan dalam Pilkada ini mencerminkan harapan masyarakat untuk pemimpin yang mampu membawa daerah ini ke arah kemajuan yang lebih signifikan. (*)