Hesly menyerahkan cendera mata kepada Chief of the ODC at US Embassy Colonel Francis yang turut mengikuti upacara. Lalu menyematkan pin Latgabma Super Garuda Shield dan mandau kepada prajurit AS yang berpartisipasi.
Kolonel Francis menuturkan, tentara AS mengucapkan terima kasih kepada Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Tri Budi Utomo, atas terlaksananya latihan bersama itu.
“Atas nama tentara AS, saya mengucapkan apresiasi atas kerja sama selama dua minggu ini, karena TNI AD sudah bersedia benar-benar bekerja sama, dalam hal penentuan lokasi dan materi. Sehingga target latihan bisa tercapai dengan baik,” ungkap Francis.
Dia menambahkan, latihan kali ini sangat menambah pengetahuan dan skill bagi kedua belah pihak. Terutama dalam hal perencanaan skema peperangan, manuver pasukan serta integrasi bidang logistik, personel, dan operasional pasukan.
“Kami menantikan terlaksananya latihan bersama pada masa mendatang. Sehingga semakin memantapkan kemampuan praktis dalam hal skema latihan peperangan yang sebenarnya,” tambahnya.
Sehari sebelum penutupan, telah dilaksanakan Sport and Culture Day di Pantai Lamaru, Balikpapan Timur. Prajurit dari kedua negara berolahraga dan mengikuti berbagai permainan tradisional, tarian maupun menyaksikan pertunjukan seni dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sport and Culture Day digelar agar semakin mengakrabkan kedua negara dan lebih dekat,” ucap Tri Budi Utomo.
Dia berharap, melalui Sport and Culture Day tersebut bisa menambah pengetahuan maupun mengenalkan suku, budaya, kuliner dan kerajinan Indonesia kepada para tentara Amerika.
Prajurit AS pun diajak mengunjungi Penangkaran Buaya Teritip, Kawasan Wisata Pendidikan Lingkungan Hidup (KWPLH) Beruang Madu, maupun menyaksikan atraksi pertunjukan kebudayaan lainnya. (rom/k16)