• Senin, 22 Desember 2025

Sekutu NATO Mulai Kirim Jet Tempur F-16 ke Ukraina, Perang Bakal Makin Ganas dan Panjang

Photo Author
- Jumat, 12 Juli 2024 | 13:45 WIB
Volodymyr Zelenskiy, Presiden Ukraina, kedua dari kanan, dan Mark Rutte, Perdana Menteri Belanda, tengah, saat meninjau hanggar yang berisi jet tempur F-16. Ksenia Kuleshova/Bloomberg)
Volodymyr Zelenskiy, Presiden Ukraina, kedua dari kanan, dan Mark Rutte, Perdana Menteri Belanda, tengah, saat meninjau hanggar yang berisi jet tempur F-16. Ksenia Kuleshova/Bloomberg)

 

Proses pengiriman jet tempur F-16 ke Ukraina mulai dilakukan untuk gelombang pertama. Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken. Dia mengatakan Denmark dan Belanda akan mengirim jet tempur ke Ukraina. Ia memperkirakan jet tempur itu akan terbang pada musim panas ini.

"Jet-jet itu akan terbang di langit Ukraina pada musim panas ini untuk memastikan bahwa negara tersebut dapat mempertahankan diri dari invasi Rusia," katanya sebagaimana diwartakan Al Jazeera.

Dukungan terhadap Ukraina selama invasi Rusia menjadi agenda utama pada pertemuan puncak NATO minggu ini di Washington DC. Pertemuan ini menghadirkan para pemimpin dari 32 negara anggota aliansi.

Baca Juga: Uni Eropa Kecam Serangan Terbaru Israel Terhadap Sekolah di Gaza

Ukraina telah lama menginginkan pesawat canggih dari Barat, dan Presiden AS Joe Biden memberikan lampu hijau untuk mengirimakn F-16 pada Agustus 2023. Meski begitu, Biden mengkhawatirkan tentang jangka waktu yang dibutuhkan personel Ukraina untuk berlatih menerbangkan pesawat tersebut.

Baca Juga: YouTuber Mukbang Terkenal Tzuyang Mengaku jadi Korban Kekerasan dan Pemerasan yang Dilakukan Mantan Kekasihnya

 

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang juga berada di Washington DC untuk menghadiri pertemuan puncak minggu ini, telah mendesak sekutu-sekutu NATO untuk memberi Kiev lebih banyak dukungan finansial dan militer guna mencegah serangan Rusia.

Dalam unggahan di media sosial, Zelensky mengucapkan terima kasih kepada AS, Denmark, dan Belanda atas bantuan mereka untuk memperkuat angkatan udara Ukraina dengan F-16.

“Ini adalah sinyal yang jelas bahwa kemampuan Rusia untuk meneror rakyat, kota, dan komunitas Ukraina akan terus berkurang,” tulis Zelensky di akun X pribadinya.

Anggota NATO telah mengumumkan pengiriman lima Patriot tambahan dan sistem pertahanan udara strategis lainnya untuk membantu Ukraina, dan lebih banyak pengumuman bantuan diharapkan pada pertemuan puncak minggu ini.

Dalam pernyataan bersama mengenai pengiriman F-16, para pemimpin AS, Belanda, dan Denmark mengatakan mereka berkomitmen untuk lebih meningkatkan kemampuan udara Ukraina, yang akan mencakup skuadron pesawat multiperan F-16 generasi keempat yang modern.

“Koalisi bermaksud mendukung keberlanjutan dan persenjataan mereka (Ukraina), serta pelatihan lebih lanjut bagi para pilot untuk meningkatkan efektivitas operasional,” kata mereka. “Kami akan terus berkoordinasi bersama untuk mendukung kemampuan Ukraina dalam mempertahankan diri terhadap agresi Rusia,” lanjutnya.

 

Sementara itu, KTT NATO diadakan pada saat kritis bagi Biden yang tengah menghadapi pertanyaan mengenai kapasitasnya untuk menjadi presiden AS setelah memberi penampilan buruk dalam debat pemilu bulan lalu. Dalam pidatonya pada Selasa malam untuk menandai dimulainya pertemuan puncak tersebut, Biden menjanjikan dukungan jangka panjang bagi Ukraina dan memuji NATO sebagai negara yang lebih kuat daripada sebelumnya dalam sejarahnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: jawapos.com

Tags

Rekomendasi

Terkini

X