KANDANGAN - Program magang siswa SMK Pertanian Pembangunan (PP) Negeri Banjarbaru tak melulu di perusahaan. Buktinya, siswa XI ini memilih magang langsung ke petani di Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), (17/1).
Tak kurang 10 siswa yang memilih magang langsung ke petani. Mereka merupakan siswa program keahlian tanaman pangan dan hortikultura.
Salah seorang guru pendamping, Rahma Fitriani mengatakan siswa magang ini akan menjalani proses magang, bergaul dan hidup bersama petani.
"Mereka ditempatkan di wilayah BP3K Kandangan. Mereka akan belajar langsung bagaimana bertani di sana," ujarnya.
Selama lebih kurang tiga bulan, siswa magang akan memperoleh banyak pengalaman berharga. Termasuk ilmu bertani yang boleh jadi tidak mereka dapatkan dalam kurikulum sekolah.
"Siswa ini nantinya tak hanya menyerap ilmu bertani saja. Sebab, mereka tinggal di rumah petani, akan banyak pengalaman bagaimana interaksi sosial dan kehidupan sehari-hari para petani juga," katanya.
Namun demikian, sebelum siswa terjun ke kehidupan nyata petani, siswa sudah dibekali bebagai informasi dan arahan sehingga siswa benar-benar mempersiapkan diri mengahadapi program magang ini.
“Persiapan yang saya lakukan seperti mental dan fisik untuk tidur di desa dan berbaur dengan para petani, tentu pengalaman yang sangat penting bagi kami. Untuk alat-alat pertanian kami juga bawa sendiri, sehingga tidak menggangu atau meminjam milik petani,” ungkap Nur Anissah, siswa yang magang di Wilayah BP3K Kandangan.
Selama disana mereka harus membuat laporan kerja harian dan nantinya menjadi bahan laporan hasil magang dan kemudian nantinya laporan tersebut akan di ujikan secara kelompok maupun individu setelah kembali ke sekolah. (wd/ema)