• Senin, 22 Desember 2025

Waspada Membungkus Nasi Haul Sekumpul Pakai Staples, Lebih Aman Gunakan Karet

Photo Author
- Senin, 28 Januari 2019 | 09:03 WIB

MARTAPURA -- Peringatan lebih waspada terus disuarakan jelang Haul ke-14 Abah Guru Sekumpul tahun 2019. Salah satunya, wanti-wanti penggunaan staples untuk membungkus nasi, kalau bisa dihindari karena sangat berbahaya. Lebih aman menggunakan gelang karet.

“Fungsi staples untuk menutup nasi bungkus kita ganti dengan karet.  Pakai jegrekan atau hecter tidak aman, sangat berbahaya ketika lepas dan jatuh ke dalam nasi bungkus,” kata Kepala Dinas Kesehatan Banjar H Ikhwansyah, di Martapura, selepas apel pagi, Senin (28/1/2019) tadi. 

Larangan itu cukup beralasan, waktu haul itu bisa saja jemaah kehilangan konsentrasi. Bisa juga gagal fokus akibat kelelahan,  waktu membuka staples terjatuh dan tercampur dalam nasi. 

“Pikirkan risiko kecelakaan lebih besar dibanding menggunakan karet untuk membungkus nasi. Jangan dibayangkan ketika masuk ke lambung. Memang kurang praktis menggunakan karet tapi lebih aman,” ujarnya lagi.

Imbauan itu, terang Ikhwansyah berisi permohonan karena semua keputusan tetap ada di posko dapur umum. Memang tidak mudah mengganti fungsi staples ke karet, karena pekerjaan relawan dapur sangat banyak, juga melelahkan. Apalagi sulit membungkus makanan menggunakan karet padahal nasi itu mau cepat dibagi. Pihaknya tetap tidak menganjurkan memakai staples.(mam/ema)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X