BANJARBARU - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarbaru mewacanakan tarif angkutan pelajar dibarter dengan sampah plastik kering. Ini untuk menekam produksi sampah plastik di Banjarbaru yng terus bertambah.
Wacana ini pun disebut akan berkoordinasi dengan SKPD terkait. Seperti Dishub (Dinas Perhubungan) dan Disdik (Dinas Pendidikan).
Kepala Dinas Pendidikan, M Aswan saat dikonfirmasi Radar Banjarmasin mengaku sudah mendengar wacana tersebut.
"Sudah ada mendengar. Saya pikir itu sangat positif. Guna mendidikan anak-anak sadar akan lingkungan," jawabnya.
Lantas bagaimana apabila wacana ini benar-benar diterapkan? Aswan mengaku jika Dinas Pendidikan siap dengan kebijakan tersebut.
"Sekolah kita di Banjarbaru kan juga banyak meraih Adiwiyata tahun ini, bahkan terbanyak di tahun ini. Jadi kita sangat siap mendukung bila ini diterapkan," tegasnya. (rvn)