• Senin, 22 Desember 2025

Amankan Pemilu, Danrem Kerahkan Ribuan Prajurit

Photo Author
- Jumat, 5 April 2019 | 09:21 WIB

BANJARMASIN - Kurang dari dua pekan, Pileg dan Pilpres digelar. Namun, ada beberapa jenis logistik pemilu yang belum tiba di Kalsel. Masih menunggu pengiriman dari pusat.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel, Sarmuji mengatakan, logistik yang masih ditunggu-tunggu berupa formulir yang diperlukan oleh panitia di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Jadi ada beberapa jenis formulir yang belum dikirimkan pihak percetakan," ujarnya.

Pengiriman terakhir datang pada 31 Maret tadi. Disebutkannya, ada 620 boks berisi belasan jenis formulir yang tiba di kantor KPU Kalsel di Jalan Ahmad Yani kilometer 2,5. Dikirimkan dari pemenang lelang percetakan di Klaten, Jawa Tengah.

Untuk menyebut beberapa, seperti formulir untuk catatan kejadian khusus (C2), surat pernyataan pendamping pemilih (C3), dan surat undangan pemilih (C6).

Sebelum dikirimkan ke kabupaten dan kota, isi ratusan boks itu akan lebih dulu dipilah. "Semoga pemilahannya tak lebih dari tiga hari. Agar lekas didistribusikan ke daerah-daerah," imbuh Sarmuji.

Pengecualian berlaku untuk formulir C1. Yakni formulir untuk rekapitulasi pemungutan dan perolehan suara. Baik suara sah maupun tidak sah. Khusus C1, langsung dikirimkan KPU pusat ke masing-masing KPU kabupaten dan kota. Tanpa perantara di provinsi.

Rincian keenam formulir yang belum tiba tersebut yaitu formulir DA-2, DA.TT-KPU, DA.DH-KPU, DA.BAST-KPU, DA.BAST-KPU, DA.UND-KPU, dan DA.SP-KPU. Fungsinya macam-macam. Seperti pernyataan keberatan saksi dalam proses rekap suara. Hingga berita acara hasil perhitungan suara di TPS.

Sementara itu, Komandan Korem 101 Antasari Kolonel Inf M Syech Ismed mengatakan pihaknya menerjunkan 2.700 prajurit untuk pengamanan pemilu di Kalsel.

Hal ini disampaikannya kepada wartawan dalam kunjungan ke Kotabaru, kemarin. Selain itu, Syech Ismed mengingatkan warga jangan sampai golput. "Harus menggunakan hak pilih," pintanya.

Mengenai permasalahan netralitas TNI, dia menjamin semua prajurit TNI netral. "Itu harga mati. Itu sudah komando," tutupnya. (fud/ema)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X