BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menyampaikan terima kasih atas atensi Presiden Jokowi terhadap penanganan Covid 19 di Kalsel. Hal ini disampaikannya kepadaMendagri Tito Karnavian saat Rakor Kesiapan Pilkada 2020 dan Pengarahan Covid 19 di Mahligai Pancasila, Banjarmasin.
Diakui Paman Birin, tingkat penularan Covid di Kalsel masih cukup tinggi. Berdasarkan data gugus tugas dari 13 kabupaten/kota di Kalsel ada 7 daerah yang merupakan zona merah Covid-19.
Pemprov Kalsel melalui gugus tugas telah melakukan upaya maksimal penanganan Covid 19 Kalsel dengan sinergi kuat bersama pemerintah pusat, TNI Polri serta pemerintah daerah. “Kita terus berupaya maksimal dengan berbagai upaya dengan sinergi dengan semua elemen,” kata Paman Birin.
Upaya konkret itu antara lain dengan melakukan tracking, tracing dan testing secara agresif di semua daerah Kalsel. “Kami juga melakukan peningkatan kapasitas kesehatan termasuk bekerjasama dengan RS swasta serta Universitas Andalas Padang dalam memeriksa hasil tes swab agar lebih cepat diketahui hasilnya,” katanya.
Sementara itu Mendagri RI Tito Karnavian mengatakan pagelaran Pilkada 2020 kali ini adalah sejarah bagi bangsa Indonesia. pasalnya Pilkada 2020 digelar saat terjadinya Pandemi Covid 19.
“Pilkada saat pandemi Covid 19 pertama kali di Indonesia, oleh karena itu Pilkada kali ini akan melahirkan. Pemimpin yang kuat karena mereka lahir di tengah terjadinya krisis multidimensional akibat dampak Covid 19,” ungkap Tito, di Mahligai Pancasila Banjarmasin Sabtu (18/7).
Tito juga memberi arahan agar Tema Pilkada 2020 harus berkaitan dengan upaya memerangi penyebaran Covid 19. “Pilkada di tengah pandemi diharapkan menjadi ajang adu gagasan adu berbuat untuk menangani Covid 19 sehingga melahirkan gagasan untuk menekan laju penyebaran,” kata Tito
Terakhir Tito juga mengajak semua pihak bersinergi dalam mencegah penularan Covid 19. “Momen Pilkada 2020 bisa dijadikan momentum bagi semua kontestan untuk mencegah penyebaran Covid 19 sesuai tema yang diusung yakni peran kepala daerah dalam penanganan Covid 19,” kata Tito. (bdm/ay/ran)
