• Senin, 22 Desember 2025

Pastikan Semua Petugas Siap dan Sehat

Photo Author
- Rabu, 9 Desember 2020 | 09:32 WIB
DISIAPKAN: Petugas menyiapkan konsep Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan mengadopsi protokol kesehatan ketat untuk pencoblosan hari ini. | Foto: Munammad Rifani/Radar Banjarmasin
DISIAPKAN: Petugas menyiapkan konsep Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan mengadopsi protokol kesehatan ketat untuk pencoblosan hari ini. | Foto: Munammad Rifani/Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Di gelar di tengah pagebluk. Hari H pencoblosan Pilkada 2020 serentak hari ini tentu tak bisa dilepaskan dari ancaman potensi penularan. Baik ada warga yang tertular ataupun yang menularkan ketika menuntaskan hak pilihnya di TPS.

Memang, prosesi pencoblosan diklaim penyelenggara sudah sangat memerhatikan protokol kesehatan. Dari teknisnya hingga para petugas harus menjalani rapid test.

Menurut klaim Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru, Hegar Wahyu Hidayat bahwa seluruh petugas di tiap lini atau tingkatan sudah dilakukan rapid test. Yang mana hasilnya katanya semuanya berstatus siap bekerja.

"Semua petugas kita sudah aman dan siap melaksanakan tugas. Kita sudah lakukan rapid test untuk seluruh petugas tanggal 14 November lalu," ucap Hegar kemarin.

Namun diakuinya, saat dilakukan rapid test tanggal 14 November lalu bahwa memang ada petugas yang hasilnya berstatus reaktif. Hanya saja disebutnya bahwa sekarang petugas ini telah siap bekerja.

"Ketika ada petugas yang saat itu hasilnya reaktif maka dilakukan karantina mandiri selama 14 hari, dan sekarang sudah lewat waktu karantina, jadi semua petugas kita sudah siap," ujarnya.

Untuk lebih meyakinkan masyarakat, kemarin kata Hegar bahwa seluruh logistik Alat Pelindung Diri (APD) lengkap untuk para petugas sudah didistribusikan ke tiap-tiap titik TPS.

"Logistik Pilkada sudah selesai semua didistribusikan, lalu untuk logistik APD hari ini (kemarin, red) sudah didistribusikan. Jadi penyelenggaraan hari pemungutan suara besok (hari ini, red) sudah siap," ungkapnya.

Ditanya soal adanya fenomena tumbangnya petugas KPPS karena kelelahan saat bertugas di momen Pilpres 2019 lalu. Hegar menyebut jika untuk mengantisipasi hal itu, KPU Banjarbaru ujarnya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Banjarbaru.

"Tim medis dari Dinkes juga akan memantau penyelenggaraan Pilkada secara berkeliling. Jadi ketika ada persoalan atau keluhan kesehatan, maka tim medis stand by. Para petugas KPSS juga sudah ada asuransi kesehatannya," tuntasnya.

Jika pihak penyelenggara dalam hal ini KPU mengklaim sudah siap. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Banjarbaru, Dahtiar menyatakan jika para petugas atau pengawas mereka juga telah siap.

"Jajaran kami sudah siapkan personel pengawas pemilu di tiap TPS. Satu TPS akan ada satu orang,kata Dahtiar.

Ihwal kesiapan jajaran pengawas TPS, Dahtiar kemudian menambahkan, seluruh personel sudah melalui bimbingan teknis. Bahkan dilakukan sebanyak 2 kali hingga saat ini.

Rapid test juga sudah dilakukan dan semuanya sehat. Siap bertugas pada 9 Desember,pungkasnya. (rvn/bin/ema)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X