BANJARMASIN - Kerusakan pagar dermaga seberang Masjid Sultan Suriansyah akhirnya mendapat perhatian Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.
Dia berjanji akan mengecek, apakah anggaran untuk perbaikannya tersedia atau tidak.
"Memang dibangun oleh balai (Balai Wilayah Sungai Kalimantan II). Kemudian asetnya diserahkan ke pemko. Nanti dicek, apakah ada anggaran untuk perbaikan atau pemeliharaan dermaganya," ujarnya kemarin (12/12).
Puluhan anak pagar dermaga di Sungai Kuin itu terlepas. Hanya rangka utama, penyangga atas dan bawahnya saja yang masih utuh.
Mulai rusak sejak setahun yang lewat. Tapi semakin parah dalam empat bulan terakhir.
Padahal, menurut petugas keamanan masjid, dermaga itu masih terhitung baru. Diresmikan dua tahun yang lalu.
Wali kota berharap, warga sekitar ikut membantu mengawasi fasilitas umum yang dibangun pemerintah.
"Dibangun bagus-bagus bukan untuk diambil (dicuri) atau dirusak. Apalagi itu kawasan wisata religi. Seharusnya lebih dijaga dan dirawat," pesannya.
"Kalau kemudian banyak yang rusak, berarti pengawasannya yang harus diperketat," tutup Ibnu.
Diwartakan sebelumnya, petugas keamanan Masjid Sultan Suriansyah, Bambang Suherman menyebutkan, hanya 20 bilah pagar yang sempat diselamatkan. Dia berharap pemerintah lekas memperbaikinya. Lantaran berbahaya bagi peziarah yang datang dari jalur sungai, terutama lansia dan anak kecil.
"Takutnya ada anak-anak yang terlepas dari pengawasan orang tuanya, tiba-tiba tercebur ke sungai gara-gara pagarnya. Kami hanya bisa mengingatkan pengunjung untuk lebih berhati-hati," ujarnya. (war/fud)
