• Senin, 22 Desember 2025

Usut Video Viral Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Kalsel Panggil Kadisdikbud Kalsel Muhammadun

Photo Author
- Senin, 13 November 2023 | 23:00 WIB
Muhammadun
Muhammadun

 Bawaslu Kalsel akan mulai memanggil beberapa pihak untuk dilakukan klarifikasi hari ini (13/11). Itu setelah video viral Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel Muhammadun ditetapkan sebagai temuan dugaan pelanggaran pemilu.

Apakah pemanggilan ini termasuk untuk Muhammadun? Bawalsu Kalsel menegaskan yang bersangkutan dipastikan akan turut dipanggil untuk dimintai keterangan. “Semua yang berkaitan, baik pihak sekolah, termasuk yang bersangkutan akan diklarifikasi,” tegas Komisioner Bawaslu Kalsel, Thessa Aji Budiono, (12/11).

Tak hanya itu, Bawaslu Kalsel juga akan memanggil Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalsel. “Karena sudah ditetapkan sebagai temuan maka yang terlibat dan berkaitan akan dimintai keterangan,” tambahnya.

Sebelum menetapkan kasus ini sebagai temuan dugaan pelanggaran pemilu pada Jumat (10/11) tadi, Bawaslu sudah mendatangi beberapa pihak seperti Wakasek SMKN 3 Banjarmasin selaku ketua panitia di acara tersebut, dan Muhammadun. “Sudah kami datangi sebelumnya. Dalam rangka penelusuran. Termasuk terduga, dan ketua panitia,” ungkap Thessa. 

Pihaknya berharap pihak yang diundang bisa datang hari ini, ke Bawaslu Kalsel untuk klarifikasi. Muhammadun maupun pihak lain yang terlibat mau datang menjelaskan perihal video itu. “Usai pengumpulan alat bukti dan penelusuran, perlu diklarifikasi. Kami harap hadir memberi keterangan,” harapnya. 

Bawaslu punya waktu maksimal 14 hari ke depan pascamenetapkan temuan dugaan pelanggaran pemilu. Pihaknya memastikan tak butuh waktu lama akan mengeluarkan rekomendasi.

Meski dalam video secara blak-blakan Muhammadun di acara sekolah mengajak mencoblos Partai Golkar, Thessa belum mau memberi gambaran kesimpulan apa rekomendasi nanti. “Pasti kami kabarkan ke publik hasilnya. Tunggu saja, karena masih tahapan klarifikasi,” katanya.

Seperti diketahui, Muhammadun blak-blakan menyerukan ajakan untuk mencoblos Partai Golkar saat menyampaikan sambutan Job Fair 2023 di SMKN 3 Banjarmasin, Senin (6/11). Kadisdikbud Kalsel memakai kaos berwarna kuning di acara itu. Perihal warna kaos yang dipakainya, Madun dengan tegas mengatakan identik dengan parpol berlambang pohon beringin. “Bapak Golkar, maka dari itu 14 Februari cucuklah (cobloslah) Golkar,” serunya.

Madun seakan tak takut. “Biar ada Bawaslu, kada (tidak, red) takut bapak. Karena Bapak sayang Pak Gubernur, dan Pak Gubernur sayang Bapak. Guru-guru dan murid harus sayang Bapak juga,” selorohnya.

Pengamat Politik FISIP ULM, Mahyuni mengingatkan agar kasus ini harus diusut sampai tuntas. Hal ini sebagai pembelajaran bagi ASN yang notabene harus netral. “Agar ini tak terulang. Harus tuntas dan sampaikan ke publik. Bahkan jika ada konstruksi unsur pidana, selain bisa direkomendasikan ke Komisi ASN, juga ke kepolisian,” tekannya. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X