• Senin, 22 Desember 2025

Nenek Terjebak Kebakaran di Berkah Bersama: Satu Korban Meninggal, 25 Rumah Jadi Arang

Photo Author
Indra Zakaria
- Rabu, 7 Februari 2024 | 11:29 WIB
TINGGAL PUING: Kebakaran di Gang Swarga, Desa Berkah Bersama, Kecamatan Satui, Tanah Bumbu, Selasa (6/2) pagi.
TINGGAL PUING: Kebakaran di Gang Swarga, Desa Berkah Bersama, Kecamatan Satui, Tanah Bumbu, Selasa (6/2) pagi.

 

 Langit pagi di Gang Swarga masih diselimuti asap. Dampak api yang membakar 25 rumah pada Selasa (6/2) dini hari masih terasa panas. Di antara puing-puing yang menghitam, warga meneteskan air mata.

 

Tragisnya, Hamisah, seorang pedagang buah berusia 75 tahun, tak bisa diselamatkan dari amukan si jago merah. Tubuhnya perempuan itu ditemukan hangus di lantai dua rumahnya.

Kebakaran terjadi begitu cepat. Api dengan mudah melahap rumah-rumah semi permanen di Gang Swarga. Jalan sempit membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk memadamkan api.

Pemandangan pilu pagi itu disaksikan Haniyah (48). Warga Desa Sungai Danau itu menyempatkan mampir usai mengantar anaknya berangkat sekolah. “Teman saya ada di dekat sini, tapi api nggak sampai ke rumahnya,” ujarnya.

Kepala Seksi Pencegahan Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Tanah Bumbu, Apriansyah, mengatakan petugas langsung ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga.

Ia mengatakan, jalan sempit menjadi kendala petugas pemadam dan bangunan semi permanen di Gang Swarga, Desa Berkah Bersama, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu itu membuat api cepat membesar yang membakar puluhan rumah.

Sehingga api baru bisa dipadamkan setelah 102 menit oleh petugas pemadam. “Satu orang meninggal terjebak di lantai dua rumahnya,” ujarnya saat.

Informasi yang dihimpun, 25 rumah terbakar. Kemudian 23 unit rusak total, dan dua rumah rusak ringan. Sementara korban meninggal adalah Hamisah. Dari keterangan warga, perempuan 75 tahun itu pedagang buah di pasar.

Kepala Desa Berkah Bersama, Sisgiyanto mengatakan, jenazah korban telah dievakuasi ke masjid untuk divisum pada Selasa pagi.

Ia membenarkan korban terjebak dalam kebakaran, dan tak dapat menyelamatkan diri. “Kami tidak tahu persis bagaimana keadaan korban saat kejadian,” ucapnya.

Sementara itu, Kabid Damkar Aisyah menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Kabupaten Tanah Bumbu untuk bantuan korban. “Saat ini masih pendataan,” katanya.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Satui, AKP Hardaya mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas. “Segera dilaporkan jika sudah selesai,” Katanya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X