• Senin, 22 Desember 2025

Jalan Trans Batulicin-Kandangan Longsor, Lumpurnya Sedalam Ini...

Photo Author
- Senin, 13 Mei 2024 | 17:25 WIB
LUMPUR 2 METER: Ekskavator milik BPJN Kalsel membersihkan material longsor di Km 74, Desa Gunung Raya, Kecamatan Mantewe, Tanbu pada Minggu (12/5). (FOTO: BPBD TANBU UNTUK RADAR BANJARMASIN)
LUMPUR 2 METER: Ekskavator milik BPJN Kalsel membersihkan material longsor di Km 74, Desa Gunung Raya, Kecamatan Mantewe, Tanbu pada Minggu (12/5). (FOTO: BPBD TANBU UNTUK RADAR BANJARMASIN)

 

 Longsor terjadi di dua titik di Jalan Trans Batulicin-Kandangan, tepatnya di Km 74 dan Km 80, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Minggu (12/5). Material longsor menutupi badan jalan, sehingga arus lalu lintas terputus total.

Berdasarkan laporan resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanbu, material longsor sepanjang 50 meter dengan tinggi lumpur hampir 2 meter menutupi badan jalan di Km 74, Desa Gunung Raya, Mantewe. Satu pikap juga sempat tertimbun material longsor di Km 74.

“Dari dua titik longsor, terparah di Km 74. Sementara (di Km 80, red) enggak ada laporannya. Tapi akses jalan di sana sudah aman, karena tidak terlalu parah,” kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Tanbu, Christina Dewi Untari, Minggu (12/5) malam.

Baca Juga: Masih Banyak Sampah Tidak Terkelola, DLH Imbau Masyarakat Patuhi Prinsip S3R

Hingga Minggu malam, petugas gabungan bahu-membahu membersihkan material longsor berupa tanah, lumpur, dan batu besar menimpa badan jalan. Polsek Mantewe turut membantu mengatur lalu lintas di lokasi untuk mengurai kemacetan, dan memastikan keselamatan pengendara.

“Kondisi akses jalan (Km 74, red) baru 80 persen. Walaupun sudah bisa dilewati, kondisi jalan belum stabil,” ujarnya pukul 19.22 Wita.

 

Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tanbu, M Ramdhan Mubarak Nasution mengatakan dua alat berat milik Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalsel dikerahkan untuk membersihkan material longsor.

Kepala Pelaksana BPBD Tanbu, Sulhadi mengatakan longsor di dua titik ini akibat curah hujan tinggi yang mengguyur kawasan tersebut sehari sebelumnya.

BMKG Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor memprediksi wilayah Tanbu masih berpotensi terjadi hujan sedang disertai petir beberapa waktu ke depan. "Kami mengimbau masyarakat yang melintas jalan tersebut selalu waspada. Terlebih saat hujan deras," ucapnya.

TERTIMBUN

Informasi dihimpun Radar Banjarmasin, satu pikap yang dikemudikan Ripani dari arah Hulu Sungai Tengah menuju Batulicin dengan muatan telur asin terjebak di Km 74 saat material longsor turun. Beruntung, Ripani dan dua kernetnya selamat setelah berhasil keluar dari mobil.

 

-
EVAKUASI: Pikap yang sempat tertimbun material longsor dievakuasi ekskavator BPJN Kalsel pada Minggu (12/5). (FOTO: BPBD TANBU UNTUK RADAR BANJARMASIN)

 

 

“Alhamdulillah semua selamat, (mereka, red) sempat keluar dari mobil saat terjebak," ucap Sarifudin, salah satu Anggota Bantuan Komunikasi (Bankom) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Tanbu di lokasi. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X