• Senin, 22 Desember 2025

Jalan Cempaga Buka Akses Seranau-Hanaut

Photo Author
- Jumat, 25 Januari 2019 | 10:49 WIB

SAMPIT- Ketua DPRD Kotim, M Jhon Krisli menyatakan dua kecamatan  yang tidak jauh dari Kota Sampit masih jauh tertinggal dari  sisi pembangunan,  yakni Seranau dan Pulau Hanaut.  Namun menurutnya,  dengan dibukanya akses jalan dan jembatan dari Kecamatan Cempaga, maka diharapkan membawa perubahan yang signifikan  untuk pengembangan dua kecamatan tersebut ke depannya.

Jhon menguraikan, sSalah satu kendala pembangunan di kecamatan itu yakni akses jalan masih tidak ada.  Akses selama ini hanya mengandalkan jalur sungai. Hal ini juga menyulitkan pemerintah untuk merealisasikan pembangunan fisik di kecamatan tersebut, karena  dipisahkan oleh sungai Mentaya yang lebarnya kurang lebih 400-500meter.

"Kecamatan itu meski dekat dengan kota tapi dalam hal pembangunan saya anggap itu masih tertinggal. Dibanding kecamatan lainnya yang punya akses jalan," cetusnya.

Jhon juga meminta kepada pemerintah daerah untuk memberikan perhatian serius terhadap kedua kecamatan yang terisolasi tersebut, baik peningkatan infrastruktur maupun pembangunan sektor lainnya.

Sebelumnya,   Pemkab Kotim telah merencanakan akan membangun sebuah jembatan untuk mempercepat kemajuan dan pembangunan di kedua kecamatan tersebut. Namun sampai sekarang belum ada kabar kelanjutan rencana tersebut.

Jhon pun menilai,  janji itu sebuah harapan besar bagi warga di seberang.  Dirinya berharap agar pemerintah daerah mendesak pemerintah pusat untuk segera menyediakan anggaran dari APBN untuk turut membiayai pembangunan di kawasan tersebut.

" Untuk mempercepat pembangunan kedua kecamatan tersebut,  pemerintah daerah memang harus membangun jembatan. Namun untuk pelaksanaan pembangunan jangka dekat ini pemerintah daerah harus membuat terobosan agar daerah itu tidak tertinggal," pungkasnya.

 Diinformasikan, Pemkab Kotim   tahun ini mulai membangun jalan untuk membuka keterisolasian dua kecamatan di kawasan seberang tersebut. Jalan yang akan dibangun sepanjang 97 kilometer yang membentang dari Desa Cempaka Mulia Timur Kecamatan Cempaga hingga ke batas  Kecamatn Pegatan Kabupaten Katingan.  

Kemudian rencananya, untuk menghubungkan sepanjang jalan itu juga akan dibangun 43 jembatan besar dan kecil.  Jalan akan melintasi Kecamatan Seranau dan Pulau Hanaut.  (ang/gus)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: sampitadm-Radar Sampit

Tags

Rekomendasi

Terkini

X