• Senin, 22 Desember 2025

Pikap Angkut Beras Terjun ke Sungai Kahayan

Photo Author
- Senin, 20 Januari 2020 | 14:43 WIB
TENGGELAM : Beberapa warga saat akan mengevakuasi mobil pikap yang tercebur di Feri penyeberangan Mintin Kabupaten Pulpis.(WARGA For RADAR SAMPIT)
TENGGELAM : Beberapa warga saat akan mengevakuasi mobil pikap yang tercebur di Feri penyeberangan Mintin Kabupaten Pulpis.(WARGA For RADAR SAMPIT)

PULANG PISAU - Warga yang ada di sekitar dermaga penyeberangan Feri Mintin Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), tiba-tiba dikejutkan pergerakan mobil pikap No.Pol DA 9329 PH yang terjun ke sungai Kahayan,  saat ingin memasuki kapal feri dari kayu.

Menurut keterangan pihak kepolisian,  mobil pikap berisi angkutan beras  yang dikemudikan oleh Ide (57) Warga Jalan Kapuas Kabupaten Kapuas itu, datang dari arah Desa Paduran Sebangau Permai, Kecamatan Sebangau Kuala. Sang sopir rupanya sehabis berjualan beras dan ingin menuju ke arah Kapuas menggunakan kapal feri di dermaga Mintin.

"Ketika ingin memasuki feri penyeberangan yang ada di Mintin, diduga pengemudi tidak sengaja menginjak gas yang membuat mobil langsung terjun, karena posisi mobil berada di pinggir feri penyeberangan,"ungkap Kapolres Pulpis AKBP Siswo Yuwono melalui Kasat Polair Polres Pulang Pisau Iptu Hariyanto, Minggu (19/1) kemarin.

Pengemudi yang terkejut dan ikut tercebur dan langsung berusaha keluar dari dalam kabin mobil pikap jenis Mitsubisi colt 120 SS tersebut. Hingga beberapa warga setempat dan para ABK feri penyeberangan  turut  menolongnya dari dalam air . 

"Beruntung sopir mobil berhasil menyelamatkan diri dan dibantu oleh beberapa warga sekitar.Karena posisi awal sedang berada di dalam kabin mobil, dan  bisa membuka kaca pintu mobil," terang Hariyanto. 

Kemudian, pihaknya yang mendapatkan laporan tentang terjadinya mobil terjun ke sungai itu, langsung mendatangi lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan dan evakuasi terhadap mobil pikap bewarna putih tersebut.

"Bersyukur untuk kendaraan berhasil dievakuasi dari dasar sungai Kahayan. Namun beberapa karung beras ada yang terselamatkan dan ada yang tidak. Tetapi yang pasti dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, untuk kerugian masih didalami,"pungkas Hariyanto.(der/gus)

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: sastro-Sastro Radar Sampit

Tags

Rekomendasi

Terkini

X