• Senin, 22 Desember 2025

Diduga Tersesat dan Kelelahan, Yongki Hilang Nyawa di Batu Banama

Photo Author
- Sabtu, 2 Januari 2021 | 14:16 WIB
EVAKUASI: Evakuasi jenazah Yongki Astro Prayogi oleh tim gabungan setelah ditemukan tak bernyawa. Pria itu sempat dinyatakan hilang di kawasan wisata alam Tangkiling.(DODI/RADAR SAMPIT)
EVAKUASI: Evakuasi jenazah Yongki Astro Prayogi oleh tim gabungan setelah ditemukan tak bernyawa. Pria itu sempat dinyatakan hilang di kawasan wisata alam Tangkiling.(DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Lembaran 2021 dibuka dengan peristiwa pilu. Yongki Astro Prayogi (41), pria yang sempat dinyatakan hilang sejak Minggu (27/12) lalu, akhirnya ditemukan dengan kondisi meninggal dunia, Jumat (1/1), di kawasan Batu Banama, Palangka Raya. Jenazahnya mengeluarkan aroma tak sedap.

Sebelum ditemukan, terlihat ada beberapa jejak di goa sekitar jenazahnya. ”Kami melihat ada jejak, lalu ditelusuri dan langsung mencium bau busuk. Sampai akhirnya jenazah almarhum ditemukan,” kata anggota Mapala Dozer Universitas Palangka Raya (UPR), Nelis.

Nelis menuturkan, dari pengamatan, diduga almarhum tersesat dan berniat menuju jalan utama, yakni Jalan Tjilik Riwut. Jenazahnya hanya berjarak sekitar 200 meter dari jalan depan Markas Brimob.

”Mungkin almarhum kelelahan dan habis tenaga. Mungkin juga almarhum sudah menyusuri jalan tiga kilometer untuk keluar dari lokasi. Kami turut berduka cita," ucapnya, seraya menduga Yongki juga mengalami cedera dan tidak kuat lagi bertahan.

Menurut Nelis, semasa hidup, Yongki dinilai baik dan mudah bergaul. Namun terkadang pendiam dan senang bercanda. ”Almarhum sering naik bukit dan menguasai medan di bukit. Bahkan, tujuh bukit di lokasi dia mengenalnya. Sedih, tapi lega karena pencarian sudah ditemukan," ujarnya.

Kapolsek Bukit Batu Iptu Muludin mengatakan, pencarian melibatkan sekitar 50 orang dari Basarnas Palangka Raya, Polresta Palangka Raya, Polsek Bukit Batu, BPBD Kota Palangka Raya, Koramil Bukit Batu, Relawan ERP, Mapala UPR, dan BKSDA Bukit Tangkiling. Beberapa kali pencarian sempat dihentikan lantaran cuaca.

”Awalnya kami berharap masih hidup. Namun, Tuhan berkata lain. Semoga keluarga mendapat ketabahan dan amal ibadahnya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa,” pungkasnya. (daq/ign)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: sastro-Sastro Radar Sampit

Tags

Rekomendasi

Terkini

X