• Senin, 22 Desember 2025

Kasus Kriminalitas yang Terjadi di Kabupaten Balangan Sepanjang Juli-September 2024, Ada Pembunuhan Hingga KDRT

Photo Author
- Rabu, 11 September 2024 | 10:30 WIB
AKSI KEJAHATAN:Polres Balangan menggelar konferensi pers hasil ungkap kasus kriminalitas sepanjang Juli-September 2024, Selasa (10/9/2024).(Foto:M Dirga/Radar Banjarmasin)
AKSI KEJAHATAN:Polres Balangan menggelar konferensi pers hasil ungkap kasus kriminalitas sepanjang Juli-September 2024, Selasa (10/9/2024).(Foto:M Dirga/Radar Banjarmasin)

 

 Kabupaten Balangan baru-baru ini dikejutkan dengan dua kasus pembunuhan yang terjadi di Kecamatan Awayan dan Halong. Kedua kasus tersebut dalam tahap penyidikan oleh pihak Kepolisian. Kasatreskrim Polres Balangan, AKP Galuh Riska Pangestu mengatakan pihak Kepolisian telah melakukan rekonstruksi untuk kasus pembunuhan di Kecamatan Awayan.

Sedangkan, kasus pembunuhan di Kecamatan Halong masih dalam tahap pengumpulan barang bukti dan akan segera dilakukan rekonstruksi. 

"Kasus di Halong bermula dari masalah antara tetangga. Pelaku mengaku bahwa pembunuhan tersebut terjadi karena kata-kata yang menyinggung perasaannya. Pelaku, yang menggunakan kayu untuk memukul korban di kepala, mengklaim tindakannya tidak sengaja," ungkap AKP Galuh dalam konferensi pers di Polres Balangan, Selasa (10/9/2024).

AKP Galuh menjelaskan meskipun tidak langsung meninggal setelah dipukul, korban akhirnya meninggal dunia akibat kehilangan banyak darah.

Kedua kasus pembunuhan itu merupakan 2 diantara 8 Laporan Perkara (LP) dengan 9 pengungkapan di bulan Agustus. Dan 4 LP dengan 5 pengungkapan di bulan September yang berhasil diungkap oleh Polres Balangan.

Selain kasus pembunuhan, Polres Balangan juga mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), penipuan, penggelapan, dan penganiayaan.

Sementara itu, Satreskoba Polres Balangan juga melaporkan keberhasilan mereka dalam mengungkap 10 kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu dengan total berat 26,45 gram sepanjang Juli dan Agustus. Kapolres Balangan, AKBP Reza Muttaqin mengakui adanya peningkatan kasus tindak pidana umum di Kabupaten Balangan belakangan ini. 

Ia menjelaskan banyak kasus dipicu oleh ketersinggungan antar tetangga, pengaruh alkohol, dan kecemburuan. Sebagai langkah pencegahan, Polres Balangan akan menggelar razia minuman keras di tempat-tempat rawan dan melakukan operasi pekat untuk menanggulangi perkelahian dengan senjata tajam akibat minuman keras. 

Selain itu, Kapolres mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpancing emosi dan menghindari penggunaan senjata tajam. "Kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terbawa emosi yang dapat berujung pada tindakan kekerasan. Jaga diri dan hindari penggunaan senjata tajam," tegas Kapolres.

Dengan langkah-langkah ini, Polres Balangan berharap dapat menurunkan angka kejahatan dan menciptakan suasana yang lebih aman di Kabupaten Balangan. (*)

 
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Rekomendasi

Terkini

X