• Minggu, 21 Desember 2025

Perang Rusia-Ukraina Memanas: Rusia Luncurkan Rudal Hipersonik Oreshnik

Photo Author
- Selasa, 26 November 2024 | 10:50 WIB
Oreshnik adalah rudal hipersonik terbaru buatan Rusia.
Oreshnik adalah rudal hipersonik terbaru buatan Rusia.

PROKAL.CO, Ketegangan dalam konflik Rusia-Ukraina terus meningkat. Perang yang semula berbasis senjata konvensional kini telah bergeser ke penggunaan teknologi canggih.

Rusia baru saja meluncurkan senjata andalan terbarunya, rudal hipersonik Oreshnik, sebagai respons atas penggunaan rudal jarak jauh oleh Ukraina, seperti ATACMS buatan Amerika Serikat dan Storm Shadow dari Inggris.

Baca Juga: Man City vs Feyenoord, Harus Menang untuk Modal Menuju Anfield

Rudal Hipersonik Oreshnik: Kekuatan Baru Rusia

Pada akhir pekan lalu, Rusia memperkenalkan Oreshnik, rudal hipersonik yang diklaim mampu menembus sistem pertahanan udara paling canggih sekalipun.

Presiden Vladimir Putin bahkan menyatakan keyakinannya bahwa senjata ini tidak dapat dihentikan oleh sistem pertahanan Eropa.

Meski baru diuji coba, rudal ini siap digunakan sesuai situasi dan ancaman terhadap keamanan Rusia.

Dilansir dari Euronews, Putin mengatakan, "Uji coba akan terus dilakukan, termasuk dalam medan pertempuran, bergantung pada ancaman keamanan yang kami hadapi."

Baca Juga: Bali Nine Akan Dipindahkan ke Australia, Presiden Prabowo Beri Lampu Hijau

Reaksi Ukraina: Kekhawatiran dan Strategi Baru

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menunjukkan kekhawatiran yang mendalam terhadap perkembangan ini.

Dalam pernyataannya, Zelensky mendesak pemimpin dunia untuk mengambil langkah serius guna mencegah eskalasi lebih lanjut.

"Jika dunia tidak bertindak tegas, Putin akan terus memperluas perang ini," tegasnya. Selain itu, Zelensky mengungkapkan bahwa Ukraina sedang mengembangkan sistem pertahanan baru untuk menghadapi ancaman rudal balistik dan hipersonik Rusia.

Menurut laporan The Guardian, Ukraina kini menghadapi serangan intensif, termasuk 500 serangan drone dan 20 rudal yang menghantam berbagai wilayah dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: Siswa SMK 4 Semarang Tewas, Diduga Ditembak Oknum Polisi  

Rudal Hipersonik Sebagai Pesan Intimidasi

CEO Kantor Penasihat Risiko Sibylline, Justin Crump, menyatakan kepada BBC bahwa Rusia mungkin menggunakan rudal Oreshnik sebagai bentuk intimidasi dan peringatan bagi lawan-lawannya. Rudal ini dianggap memiliki teknologi yang jauh lebih canggih dibandingkan senjata sebelumnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X