• Senin, 22 Desember 2025

Siswa SMK 4 Semarang Tewas, Diduga Ditembak Oknum Polisi  

Photo Author
Faroq Zamzami
- Selasa, 26 November 2024 | 10:28 WIB

PROKAL.CO, SEMARANG-Seorang siswa SMK Negeri 4 Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Gamma Rizkynata Oktafandy (GRO) meninggal dunia. Diduga ditembak oleh oknum polisi.

Dikutip dari Radar Semarang, Jawa Pos Group, Staf Kesiswaan SMK Negeri 4 Semarang Nanang Agus mengatakan, korban meninggal dunia merupakan siswa kelas 11, teknik mesin.

Kata Nanang, saat kejadian korban tak sendiri. Ada dua siswa lain bersamanya, yang dikabarkan masih trauma dengan kejadian tersebut.

Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Natal dan Tahun Baru 2025 Turun, Industri Pariwisata Sambut Positif

“Yang dua (siswa lain) kelas 11 jurusan tenaga kelistrikan. Dua temannya juga masih trauma, yang satu masih di rumah sakit Tugu (RSUD Tugurejo), yang satu sudah di rumah," katanya. Namun dia tak menjelaskan trauma seperti apa kedua rekan korban tersebut.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, SMK Negeri 4 Semarang, Agus Riswantini, mengakui siswa yang meninggal tersebut anak didiknya.

Namun pihaknya belum mengetahui secara persis kejadian yang menyebabkan Gamma Rizkynata Oktafandy (GRO) meninggal. Ia justru mengetahui meninggalnya korban dari media sosial.

"Tahunya ya dari media sosial yang berseliweran, terus pihak sekolah konfirmasi ke rumah duka. Tapi sudah ketinggalan, sudah dibawa ke Sragen. Terus bertemu dengan kerabatnya di rumah duka," ungkapnya.

Pihak sekolah telah mendatangi rumah duka melakukan takziah pada Minggu (24/11/2024) usai Maghrib.

"Kalau di Kembangarum kan tinggal sama bapak, sama neneknya. Kalau ibunya sudah tidak ada. Sehingga nanti kalau suasana duka sudah selesai pemakaman, kita akan berkomunikasi dengan orangtua," jelasnya.

Baca Juga: Miras Oplosan Memakan Korban: Kisah Tragis 6 Turis di Wisata Tepi Sungai Vang Vieng, Laos

Informasi yang beredar, ada yang menyebut lokasi penembakan korban di sekitaran Kelenteng Sam Poo Kong, namun ada juga yang menyebut di daerah Panjangan, Manyaran.

Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio membenarkan adanya kejadian tersebut.

Namun pihaknya belum bersedia membeberkan dan menyampaikan karena ranah penanganan berada di Polrestabes Semarang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faroq Zamzami

Sumber: Radar Semarang

Tags

Rekomendasi

Terkini

X