Seorang Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China ditemukan tewas di Mess PT CCI-12 kawasan proyek smelter di Desa Bukit Batu, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Korban tewas pertama kali diketahui oleh rekannya pada Minggu (18/8) sekitar pukul 11.00 WIB.
Kapolres Mempawah, AKBP Sudarsono melalui Kapolsek Sungai Kunyit Ipda Dian Kristianto membenarkan temuan mayat TKA asal China itu. Kapolsek mengungkapkan, korban merupakan karyawan PT CCI-12, salah satu perusahaan yang menggarap pembangunan pabrik smelter di Desa Bukit Batu.
“Korban bernama Zhang Haifeng, nomor paspor EM9263106,” jelas Kapolsek. Kapolsek mengatakan, terungkapnya kematian korban pertama kali diketahui oleh rekannya sesama TKA China. Saat itu, saksi mendatangi korban yang sedang tidur di kamar mess.
“Sekitar pukul 11.00 WIB, saksi mendatangi korban yang sedang tidur di kasurnya. Saksi berniat membangunkan korban dan mengajaknya makan siang,” tuturnya.
Namun, dikatakan Kapolsek, saksi gagal membangunkan korban. Bahkan sekujur tubuh korban sudah kaku. Saksi pun langsung mendatangi klinik kesehatan setempat untuk melaporkan kejadian temuan mayat itu.
“Dokter di klinik kesehatan PT BAI melakukan pemeriksaan awal dan melakukan tindakan memberikan oksigen. Namun, tubuh korban sudah kaku dan tidak menunjukkan reaksi apapun,” sebutnya.
Dari hasil pemeriksaan dokter di klinik kesehatan PT BAI, menurut Kapolsek, korban sudah meninggal dunia sejak 2 jam sebelum ditemukan oleh saksi. Lalu, jenazah korban di evakuasi ke RSUD dr Rubini Mempawah.
“Sementara hasil pemeriksaan dokter di RSUD dr Rubini Mempawah memperkirakan korban sudah meninggal dunia selama 5 jam. Kemudian, sekitar pukul 17.30 WIB, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Soedarso Pontianak,” terangnya.
“Korban diduga meninggal dunia karena sakit yang dideritanya. Yang pasti bukan karena kecelakaan kerja,” tegasnya. Dilain pihak, Direktur RSUD dr Rubini Mempawah David Sianipar membenarkan pihaknya sempat menerima pasien meninggal dunia TKA dari kawasan Proyek Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) PT Borneo Alumina Indonesia (BAI) di Desa Bukit Batu, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah.
"Benar, ada pasien masuk di RSUD dr Rubini kemarin siang, atas nama Zhang Haifeng WNA China," jelas David saat dikonfirmasi. David memastikan, pasien tersebut tiba di rumah sakit dalam kondisi telah meninggal dunia.
"Menurut tenaga medis kita, korban dibawa ke RSUD dr Rubini Mempawah sudah dalam keadaan yang meninggal dunia. Infonya, meninggal saat tidur di mess perusahaan," timpal David. Selain itu masih dikatakan David, ketika dilakukan pemeriksaan diketahui korban sudah dalam keadaan kaku, yang diyakini telah meninggal dunia lebih dari dua jam.
"Jadi, saat datang sekira pukul 12.30 WIB, kondisi tangan pasien sudah mulai kaku, sudah terbentuk lebam mayat, yang artinya meninggalnya lebih 2 jam," pungkasnya.(wah)