• Senin, 22 Desember 2025

BPBD Kalbar Minta Pemda Perkuat Mitigasi Bencana Minimalisir Kabut Asap

Photo Author
- Senin, 16 September 2024 | 12:00 WIB
KEBAKARAN LAHAN: Petugas BPBD dan kepolisian saat melakukan pemadaman kebakaran di lahan gambut beberapa waktu lalu. (ARIEF NUGROGO/PONTIANAKPOST)
KEBAKARAN LAHAN: Petugas BPBD dan kepolisian saat melakukan pemadaman kebakaran di lahan gambut beberapa waktu lalu. (ARIEF NUGROGO/PONTIANAKPOST)

BPBD Kalbar berharap agar pemerintah daerah segera memperkuat mitigasi bencana untuk meminimalisir dampak kabut asap yang diakibatkan oleh karhutla. "Kami berharap BPBD di setiap daerah dapat segera mengambil langkah mitigasi bencana agar potensi kabut asap akibat karhutla dapat diminimalisir secepat mungkin," katanya.

Sebelumnya diberitakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) melaporkan bahwa selama periode 1 Januari sampai 30 Agustus 2024, seluas 13.057,70 hektare lahan di 13 kabupaten/kota di Kalbar telah terbakar.

"Kebakaran ini melibatkan berbagai jenis lahan, yang berpotensi memperburuk kondisi lingkungan dan menambah ancaman kabut asap di wilayah tersebut. Total luas lahan yang terbakar ini terdiri dari empat jenis, yaitu 1.000,91 hektare lahan gambut, 3.581,28 hektare lahan mineral, 217,36 hektare hutan, dan 12.840,34 hektare nonhutan," kata Ketua Satgas Informasi BPBD Kalbar, Daniel di Pontianak, Sabtu (14/9).

 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Pontianak Post

Rekomendasi

Terkini

X