Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tapin merencanakan perbaikan jalan di Kecamatan Piani, ruas Desa Miawa ke Desa Batu Ampar atau menuju Bendungan Tapin. Kepala Dinas PUPR Tapin, Rizkan Noor memberitahukan untuk penanganan jalan tersebut sudah selesai tahap perencanaannya.
“Rencananya tidak aspal, tapi rigit beton. Karena kondisi jalan yang banyak tanjakan,” katanya, Rabu (28/2/2024).Diberitahukannya, diprioritaskannya perbaikan titik tanjakan atau turunan lantaran kondisi jalan di sana banyak yang rusak dan curam.
Baca Juga: Alasan Cuma Kelelahan, Bawaslu Bantah Dugaan Penggelembungan Suara di Banjarmasin
“Ada tujuh titik tanjakan atau turunan yang ditangani, dengan panjang bervariasi,” akunya.Ditambahkan Pengawas Jalan-Jembatan Bidang Bina Marga, Romaydi bahwa untuk jalan di Piani yang belum tertangani sekitar 4,2 kilometer.
“Untuk tahun ini pagu perbaikan tanjakan dan turunan terjal ini senilai Rp2,5 miliar,” katanya.Memang dalam penanganan harus rigid beton, menyesuaikan kondisi alam kontur tanah di kawasan tersebut.“Lebar jalan direncanakan lima meter, dengan ketebalan sekitar 20 cm,” bebernya. (*)
