• Senin, 22 Desember 2025

Sudah Tiga Orang Jadi Korban, Aksi Begal di HST Menyasar Kaum Perempuan

Photo Author
- Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00 WIB
PATROLI: Anggota Polres HST gencar melakukan patroli imbas adanya aksi penjambretan. (Foto: Polres HST untuk Radar Banjarmasin)
PATROLI: Anggota Polres HST gencar melakukan patroli imbas adanya aksi penjambretan. (Foto: Polres HST untuk Radar Banjarmasin)

 

 Tiga aksi kejahatan yang dilakukan bandit di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dalam sebulan terakhir sangat mengkhawatirkan. Masyarakat jadi tak tenang untuk keluar rumah. Apalagi melintasi jalan yang sepi. Sebab aksinya dilakukan siang dan malam.

Peristiwa pertama terjadi di Jl Kapar-Walangsi Rabu (24/10) sore. Peristiwa ini menimpa seorang ibu muda SM (25) tahun. Akibatnya emas 5 gram raib dan korban mengalami luka karena melawan pelaku. 

Baca Juga: Black Campaign Lewat Medsos di Pilkada Tarakan, Dua Orang Ditetapkan Tersangka

Peristiwa kedua kembali terjadi di Jl Kapar-Walangsi pada Selasa (29/10) siang. Korbannya seorang wanita warga Desa Pelajau. Saat melintas di jalan tersebut ia dijambret hingga terjatuh dari motor.

Korban mengalami luka lecet bahkan sempat tak sadarkan diri dan dirawat di RS H Damanhuri Barabai. 

Peristiwa penjambretan dengan kekerasan ketiga terjadi di ruas jalan A Yani, Desa Durian Gantang, Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS). Korbannya lagi-lagi perempuan berinisial V.  Peristiwa ini terjadi pada Rabu (30/10/2024) sekitar pukul 18.10 Wita. Tempat di depan rumahnya. Korban sudah melaporkan peristiwa ini ke Polsek Labuan Amas Selatan.

"Korban sudah melapor ke Polres HST dan dalam penanganan Polsek LAS karena tempat kejadian perkara nya wilayah Polsek LAS. Korban sudah dibawa ke rumah sakit," ujar Kasi Humas Polres HST, Iptu Akhmad Priadi, Kamis (31/10/2024).

Atas kejadian ini pihak kepolisian dari anggota Sat Samapta, Satlantas lebih gencar melaksanakan patroli rutin. Dan Sat Reskrim, Intel melaksanakan penyelidikan. Polisi harus hadir ditengah masyarakat dan menjaga keamanan," tambahnya.

Kepolisian juga mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan perhiasan secara berlebihan saat keluar rumah. "Semoga kasus cepat terungkap. Karena tidak ada kejahatan yang sempurna," pungkasnya. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Rekomendasi

Terkini

X