PROKAL.CO, SEMARANG-Sedang ramai di media sosial (medsos) kasus tewasnya siswa SMK Negeri 4 Semarang, Jawa Tengah (Jateng) yang diduga ditembak oleh oknum polisi pada Minggu (24/22/2024) dini hari.
Korban bernama Gamma Rizkynata Oktafandy yang tercatat sebagai seorang anggota pasukan pengibar bendera (paskibra). Korban telah dimakamkan di Sragen, setelah sebelumnya sempat mendapat perawatan medis di IGD RSUP dr Kariadi, Semarang.
Baca Juga: Bawaslu Kaltim Catat Ada 84 TPS Memiliki Riwayat Intimidasi kepada Penyelenggara
Berikut kronologi kasus penembakan tersebut dikutip dari Radar Solo, Jawa Pos Group.
- Hari Penembakan
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, korban ditembak di daerah Kalipancur, Semarang pada Minggu (24/11) dini hari.
- Motor Serempetan
Informasi yang beredar, sebelum kejadian kendaraan yang dikendarai korban diduga serempetan dengan oknum polisi. Hingga kemudian, siswa kelas XI itu ditembak mengenai pinggulnya.
- Korban Bersama Teman
Saat kejadian, korban juga bersama sejumlah temannya.
Pihak sekolah mengatakan, selain korban meninggal, ada dua siswa lainnya yang mengalami luka. Saat ini, dua siswa tersebut dalam kondisi trauma.
"Siswa sini tiga, dua selamat, yang dua masih trauma, dari orangtua masih belum boleh dikunjungi," Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMKN 4 Semarang, Agus Riswantini.
- Sempat Dibawa ke RSUP Dr Kariadi
Korban sempat dibawa ke IGD RSUP Dr Kariadi Semarang. Sayang, nyawa siswa SMK itu tak bisa diselamatkan lantaran luka tembak cukup serius hingga menembus pinggulnya.
Jenazah korban selanjutnya dibawa ke alamat tinggal di Manyaran, Kota Semarang.
Kemudian, pemakaman dilakukan di Sragen pada Minggu (25/11) sore.
- Polisi Benarkan Insiden Penembakan
Baca Juga: Pilkada Kaltim 2024, Partisipasi Pemilih Kaltim Jadi Catatan