• Senin, 22 Desember 2025

Gagal Beraksi Lalu Dikejar Warga, Terduga Begal Tewas Saat Motornya Menabrak Bangku Beton

Photo Author
- Jumat, 4 April 2025 | 13:45 WIB
ilustrasi mayat.
ilustrasi mayat.

Seorang pria tanpa identitas (Mr. X) yang diduga sebagai pelaku begal meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan saat dikejar warga.

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Guntung Damar RT 12 RW 03, Kelurahan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Rabu (2/4/2025) malam.

Kapolsek Liang Anggang, Kompol Imam Suryana, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 23.45 Wita mengenai seorang pria yang dikejar warga karena diduga melakukan aksi begal.

Baca Juga: Curi Kalung Emas Anak-anak Pakai Gunting, Pria di Samarinda Diringkus Polisi

Menanggapi laporan tersebut, anggota Polsek Liang Anggang segera menuju lokasi kejadian. Menurut informasi yang dihimpun, aksi kejar-kejaran itu bermula saat korban begal, Kalista Aqilla Ajeng Rahayu (18), seorang mahasiswi asal Komplek Bhakti Lestari, Desa Semangat Dalam, Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola, dalam perjalanan pulang dari kampus sekitar pukul 22.00 Wita.

Korban merasa curiga karena seseorang membuntutinya dengan sepeda motor. "Ketika korban mempercepat laju kendaraannya, pelaku mencoba merampas tas korban hingga talinya putus. Beruntungnya, korban berhasil mempertahankan tasnya dan berhenti di rumah salah seorang warga untuk meminta pertolongan,” ujar Kompol Imam.

Mengetahui aksinya terbongkar, pelaku melarikan diri dengan kecepatan tinggi. Namun nahas, ia kehilangan kendali dan menabrak bangku beton di depan Musholla Raudatul Jannah. Akibat benturan keras, pelaku mengalami luka parah di bagian belakang kepala dan meninggal di tempat.

Saat petugas tiba di lokasi, pelaku ditemukan dalam kondisi tergeletak dengan posisi terlentang serta mengalami pendarahan hebat di kepala.

"Identitas pelaku tidak ditemukan di tubuhnya, sehingga sementara dinyatakan sebagai Mr. X. Unit Identifikasi Polres Banjarbaru telah melakukan pemeriksaan terhadap jenazah pelaku dan memastikan penyebab kematiannya adalah trauma tumpul pada kepala akibat kecelakaan," terang Kompol Imam. Jenazah pelaku saat ini berada di ruang mayat RSD Idaman Banjarbaru sambil menunggu adanya pihak keluarga yang mengidentifikasi. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Rekomendasi

Terkini

X