• Senin, 22 Desember 2025

Satu Tahanan yang Kabur dari Polsek Samarinda Tertangkap di Palangka Raya, Si Unyil Masih Diburu

Photo Author
- Senin, 27 Oktober 2025 | 09:09 WIB
Santos ditangkap di Palangka Raya.
Santos ditangkap di Palangka Raya.

SAMARINDA – Upaya pelarian Krisantus Dominikus Werong Lubur alias Santos (25), salah satu dari 15 tahanan yang kabur dari Polsek Samarinda Kota, berakhir di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Santos berhasil diciduk tim gabungan pada Minggu (26/10/2025) malam, sekitar pukul 22.30 WIB, saat bersembunyi di rumah kerabatnya di Jalan Janah Jari.

Baca Juga: Tahanan Polsek Samarinda yang Kabur Ditangkap Berkat Kejelian Jamaah Masjid

Penangkapan Santos merupakan hasil operasi lintas wilayah yang melibatkan Subdit Jatanras Polda Kaltim, Subdit 3 Jatanras Polda Kalteng, Unit Jatanras Polresta Palangka Raya, dan jajaran reskrim Polsek terkait.

Baca Juga: Polisi Tangkap Satu Lagi Tahanan Kabur dari Polsek Samarinda Kota, Sisa Empat Masih Diburu

Dari interogasi awal, Santos membeberkan bahwa ia melarikan diri bersama tahanan lain, M Yusril alias Unyil, melalui lubang kloset yang dijebol di sel tahanan. Setelah berhasil keluar, keduanya menumpang kendaraan dan menuju wilayah Kalimantan Tengah.

Mereka berpisah di kawasan Pulang Pisau, di mana Santos kemudian melanjutkan pelarian ke Palangka Raya. Ia akhirnya ditangkap tanpa perlawanan berarti.

Sinergi Lintas Polda Berhasil Amankan DPO

Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya, Kompol M Rian Permana, melalui Kanit Jatanras Iptu Helmi Hamdani, membenarkan penangkapan tersebut dan memuji koordinasi cepat antar-satuan.

Baca Juga: Lima Tahanan Polsek Samarinda Kota Masih Buron, Dua Terdeteksi CCTV di Kukar

”Tim gabungan dari dua Polda bergerak bersama hingga berhasil mengamankan DPO (Daftar Pencarian Orang) tanpa perlawanan,” ujar Iptu Helmi, Minggu (26/10/2025).

Helmi menekankan, sinergi ini menunjukkan soliditas Polri dalam menanggulangi kasus kejahatan maupun pelarian tahanan yang melintasi batas daerah.

Santos kini diamankan di Rutan Polresta Palangka Raya untuk proses lebih lanjut. Sementara itu, rekan pelariannya, M Yusril alias Unyil, masih buron dan menjadi target utama pengejaran aparat. ”Satu masih kita cari. Kami tekankan agar segera menyerahkan diri,” tutup Iptu Helmi, mengimbau Unyil untuk menyerah. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X