Pada Jumat, 4 April 2025 pukul 10.30 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan menerima informasi dari Polair Berau bahwa pada Rabu 2 April pukul 07.00 Wita terjadi musibah seorang anak diduga diterkam buaya di perairan Sungai Maya, Pulau Derawan, Kabupaten Berau.
Untuk diketahui, korban berinisial HFR (10 tahun), bersama saudaranya berinisial HS (9 tahun) berenang dibelakang pondok yang berada di area tambak. Kemudian pada pukul 07.30 Wita saksi atas nama Fir yang juga paman korban melihat seekor buaya mendekat kearah korban berenang.
Baca Juga: Seorang Nelayan Hilang Saat Memancing di Perairan Teritip, Balikpapan
"Sksi berteriak agar korban naik namun korban belum sempat untuk naik ke daratan korban diterkam dan diseret buaya lalu menghilang," kata Endrow Sasmita, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Balikpapan.
Selanjutnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan menggerakkan 1 tim rescue dari Unit Siaga SAR Berau untuk melakukan pencarian.
Pada hari kedua, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap korban HFR. Tim melaksanakan pencarian dengan jarak 5 Km ke arah Hulu dan 5 Km ke arah hilir menggunakan RIB 9 meter milik Basarnas, speedboat Polair, speedboat BPBD serta perahu dan speed milik nelayan dan warga sekitar.
Pada Sabtu 5 April 2025 pukul 17.30 Wita Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing Operasi SAR. "Hasil pencarian korban sementara masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan kembali besok pada pukul 07.00 Wita," jelas Endrow. (*)
