• Senin, 22 Desember 2025

Pemkab Berau Kebut Pembangunan SD Filial di Kawasan Adat Terpencil Sei Maning

Photo Author
- Jumat, 12 September 2025 | 10:12 WIB
PANTAU: Wakil Bupati Berau, Gamalis, meninjau kondisi SD 001 Birang Filial di KAT Sei Maning, Gunung Tabur.  (PROKOPIM SETKAB BERAU)
PANTAU: Wakil Bupati Berau, Gamalis, meninjau kondisi SD 001 Birang Filial di KAT Sei Maning, Gunung Tabur. (PROKOPIM SETKAB BERAU)

PROKAL.CO, GUNUNG TABUR – Wakil Bupati (Wabup) Berau, Gamalis, melakukan kunjungan ke SD 001 Birang Filial di Kawasan Adat Terpencil (KAT) Sei Maning, Kecamatan Gunung Tabur, Kamis (11/9/2025).

Kunjungan ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi belajar mengajar di sekolah filial tersebut yang hingga kini belum memiliki bangunan permanen.

Baca Juga: Tekankan Pencegahan Korupsi, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas Sebut Butuh Sinergi dan Perubahan Budaya

Dalam peninjauan itu, Gamalis mendapati kegiatan belajar mengajar (KBM) dilakukan di rumah warga. Sebanyak 52 murid dari kelas 1 hingga kelas 6 terbagi dalam tiga rumah yang difungsikan sementara sebagai ruang kelas. Kondisi ini disebutnya jauh dari memadai sebagai tempat pendidikan.

“Di KAT Sei Maning ada satu sekolah filial yang tidak punya tempat bersekolah. Rumah warga dijadikan tempat KBM, kondisinya tidak cukup memadai. Ada 52 murid dibagi kelas 1-6 dengan tiga rumah dipakai. Ini menjadi PR kita semua untuk membangun unit sekolah di daerahnya,” ujar Gamalis.

Ia menegaskan, pemerintah daerah segera mencarikan solusi agar anak-anak di KAT Sei Maning mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak. Saat ini, beberapa opsi sudah dibicarakan bersama, terutama terkait penyediaan lahan.

“Pertama adalah hibah lahan dari Tanjung Redeh Hutani (perusahaan pemilik konsesi lahan, red). Bagaimanapun kita tidak bisa membangun dari APBD kalau lahan belum clean and clear,” jelasnya.

Baca Juga: Wabup Berau Gamalis Apresiasi Pembangunan Gedung Layanan Terpadu Pulau Derawan

Menurutnya, pihak manajemen perusahaan telah menyampaikan bahwa sebagian wilayah akan dihibahkan kepada tokoh masyarakat, untuk kemudian diteruskan sebagai hibah kepada Pemerintah Kabupaten Berau. Dengan legalitas lahan yang jelas, barulah pembangunan unit sekolah dapat dilakukan.

Selain itu, ada juga tawaran dari warga sekitar yang bersedia menghibahkan tanah seluas setengah hektare. Gamalis menyebut langkah itu sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap masa depan pendidikan anak-anak.

“Kalau dihibahkan oleh warga, tahun depan bisa dikebut pembangunannya. Insyaallah bisa dibangun di situ. Kalau ada sekolah nanti, bisa menjawab kebutuhan anak-anak di sini,” ungkapnya.

Gamalis menambahkan, pihaknya akan mendorong penyelesaian administrasi hibah lahan dalam waktu dekat. Ia berharap dalam tiga bulan ke depan dapat dilakukan pertemuan lintas organisasi perangkat daerah (OPD) bersama pihak kelurahan dan ketua RT setempat untuk menyusun langkah komprehensif.

Baca Juga: Semarakkan Hari Jadi Kabupaten, Bupati Berau Sri Juniarsih Sebut Turnamen Perahu Panjang Tetap Digelar

“Kita dorong TRH dalam tiga bulan ini diselesaikan. Mudah-mudahan ada pertemuan lintas OPD, termasuk dengan ketua RT dan Lurah Gunung Tabur, agar keputusan terbaik bisa diambil,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faroq Zamzami

Tags

Rekomendasi

Terkini

X