Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meresmikan duplikat Jembatan Kapuas 1 di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (21/3).
Keberadaan jembatan sepanjang 430 meter itu diharapkan dapat mengurai kemacetan lalu lintas yang menghubungkan wilayah utara, timur dan pusat Kota Pontianak. Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson yang turut mendampingi Presiden Jokowi menyampaikan harapannya agar duplikat Jembatan Kapuas 1 benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat umum, khususnya warga Kota Pontianak.
Baca Juga: Geger! Jasad Bayi Dibuang Bersama Kantong Sampah di Kuburan Singkawang
"Setelah diresmikan, duplikat Jembatan Kapuas 1 sudah langsung bisa difungsikan oleh masyarakat, sehingga diharapkan bisa mengurai kemacetan di kawasan ini, yang selama ini kerap terjadi,” ungkapnya.
Untuk tahap selanjutnya, Harisson berharap di tahun 2025 mendatang pemerintah pusat juga dapat memulai proyek pelebaran jalan yang terhubung dengan jembatan tersebut.
Jalan dimaksud yakni mulai dari Jalan Sultan Hamid II menuju Jalan Gusti Situt Mahmud, seiring dengan dilakukannya manajemen lalu lintas yang ada. Saat ini, jalur tersebut masih mengalami penyempitan atau yang diistilahkan bottle neck (leher botol).
Tak hanya itu, ke depan, Harisson juga berharap pemerintah pusat dapat memulai pembangunan jalan tol Pontianak-Singkawang.
Khususnya untuk tahap pertama, rute Pontianak-Pelabuhan Kijing, Kabupaten Mempawah yang saat ini sudah dalam tahap lelang untuk dilakukan feasibility study (studi kelayakan), serta analisis dampak lingkungan (amdal).
Sebagai ibu kota provinsi, Pontianak menurutnya harus bisa menjawab tantangan ke depan, terutama soal arus lalu lintas dari, dan menuju kota tersebut.
“Mudah-mudahan pembangunannya (tol) dapat segera direalisasikan pemerintah pusat. Itu semua dalam rangka mengoptimalisasikan keberadaan Pelabuhan Kijing yang tentu nantinya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Kalbar,” harapnya.
Dalam sambutan saat peresmian duplikasi Jembatan Kapuas 1, Presiden Jokowi juga menyampaikan harapan agar keberadaan jembatan tersebut dapat meningkatkan konektivitas kawasan antara pusat Kota Pontianak ke wilayah Pontianak Timur, dan Utara.
“Jembatan sepanjang 430 meter, dan lebar delapan meter ini dikerjakan dengan anggaran Rp275 miliar. Ini akan meningkatkan konektivitas kawasan, antara pusat Kota Pontianak, dan Kecamatan Pontianak Timur,” ungkapnya.
Adapun peresmian duplikat Jembatan Kapuas 1 ini ditandai dengan penekanan tombol sirine secara bersama, lalu dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Sumber: Pontianak Post