• Senin, 22 Desember 2025

Beli Jalur Siluman Demi Kesuksesan UNBK

Photo Author
- Kamis, 31 Januari 2019 | 11:25 WIB

Disdik Kota Banjarmasin begitu optimis. Tahun ini bisa menggelar UNBK 100 persen. Semangat positif, harus didukung. Tapi jangan lupa, ada yang berjuang di balik itu. Jika boleh mencontohhkan; SMPN 18 Banjarmasin.

BANJARMASIN – 2019 ini, UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) di SMPN 18 Banjarmasin adalah tahun kedua. Tahun lalu, sekolah ini adalah satu-satunya di Banjarmasin Selatan yang menggelar ujian tersebut.

Berada di Jalan Tanjung Pagar, sekolah ini dikelilingi rawa. Menuju ke sana harus melewati perkampungan padat.

Jika melihat lokasinya, rasanya mustahil menggelar UNBK secara mandiri. Karena tak tersedia jaringan internet. Yang dimaksud di sini adalah suplai dari Telkom.

Tak patah semangat, keinginan kuat untuk menggelar UNBK diupayakan sekolah dengan serius.

Mereka mencoba membeli jaringan internet kepada operator lain. Menggunakan antena, alias sistem pemancar. Sekolah ini lebih suka menyebutnya 'Jalur Siluman'.

"Kami sudah meminta sejak tahun 2000 silam kepada pihak Telkom untuk memasang jaringan ke sekolah kami. Tapi sampai saat ini tak kunjung tersedia," keluh Kepala SMPN 18 Banjarmasin, Saefudin Zuhri, kemarin (30/1).

Jaringan siluman ini tentu tak senyaman serat optik milik Telkom. Kekuatan sinyalnya bergantung pada kondisi alam. Jika cuaca sedang tak bersahabat, koneksinya pun akan lelet.

Tapi, untung saja, alam cukup bersahabat tahun lalu. "Untungnya tahun lalu cuaca tak ekstrem. Akhirnya pelaksanaan UNBK kami sukses,” ucap Saefudin bangga.

Tahun ini, Saefudin tak berani menaruh harapan pada kecanggihan Telkom. Karena belum ada fasilitas jaringan yang tersambung dari perusahaan plat merah tersebut. Agar UNBK tetap bisa digelar, pilihannya kembali lagi ke jaringan siluman.

"Katanya mereka keberatan mendirikan tiang. Padahal tak ada ruginya, apalagi ini demi pendidikan," ucapnya.

Sebenarnya, bukan cuma soal jaringan internet. Masalah listrik juga sempat jadi problem di SMP 18. Untuk menopang aktivitas mereka, sekolah ini cuma punya daya 5.500 watt.

Tapi persoalannya sudah terpecahkan. Mereka menambah aliran baru khusus untuk dua laboratorium pelaksanaan UNBK. "Dayanya juga 5.500 Watt,” sebut Saefudin.

Semangat UNBK di sekolah ini juga ditunjukkan melalui pemasangan 5 buah CCTV. Saefudin menyebut tak ingin kejadian yang menimpa SMAN 11 Banjarmasin tahun lalu, mereka alami. Kehilangan sejumlah komputer karena pencurian.

"Kondisi kami tak jauh berbeda dengan SMAN 11 Banjarmasin. Makanya kami pasang kamera pengintai,” ujarnya sembari mengungkapkan, sebelum di pasang CCTV, preon AC di samping ruangan laboratorium lenyap digondol pencuri.

Biar tahu saja. Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) jenjang SMP sederajat bakal digelar pada 22 sampai 25 April 2019 mendatang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: aqsha-Aqsha Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X