Di depan Polda Kalsel, mahasiswa sempat adu mulut dengan polisi. Gara-gara pencegatan seorang demonstran secara kasar.
Dia Rizki Anshari, mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin, yang dicekik seorang oknum aparat berpakaian sipil.
Teman-teman yang melihat pun berteriak. Rizki mereka lindungi, sementara si oknum, dibawa rekan-rekannya ke dalam mapolda.
Bagi Koordinator Wilayah BEM Se-Kalsel, Ahdiat Zairullah, cekikan itu merupakan bukti tindakan represif aparat. "Atas dasar dan motif apa mereka mencekik kawan kami," cecarnya.
Dia menuntut petinggi kepolisian agar meminta maaf atas tindakan tersebut. "Kami meminta itikad baik. Mungkin bisa meminta maaf, tapi kami meminta si pelakunya langsung," tambahnya. (war/fud/ema)