Namun, ia berjanji bahwa pihak ponpes bakal mengambil tindakan tegas dengan memberhentikan pelaku. "Pastinya tindak tegas, pelaku kita berhentikan. Karena secara tidak langsung kasus ini sudah membuat malu ponpes kita,” ujarnya
“Kami akan sampaikan juga ke orang tua pelaku," tegasnya.
Pihak ponpes sangat menyayangkan kejadian ini. Pihaknya sepakat untuk menjatuhi hukuman berat itu agar ada efek jera dan kejadian yang sama tidak lagi terjadi. "Kami sudah menjaga dan mengawasi sebisa mungkin. Tapi tetap lolos juga. Kami dewan guru sangat terpukul,” sesalnya.
Mereka masih menunggu info dari Polres. “Kami sepakat akan kooperatif agar kasus ini bisa cepat selesai. Hal ini jadi pelajaran buat santri-santri yang lain,” tuntasnya. (*)