• Senin, 22 Desember 2025

Pembangunan Jembatan Pulau Laut Harapkan Bantuan Pemerintah Pusat, Jadi Masuk Proyek Prioritas

Photo Author
- Senin, 15 Juli 2024 | 17:00 WIB
 Pemadat tanah dan ekskavator milik PT Pandji Bangun Persada terparkir di bawah Jembatan Pulau Kalimantan-Pulau Laut di Batulici
Pemadat tanah dan ekskavator milik PT Pandji Bangun Persada terparkir di bawah Jembatan Pulau Kalimantan-Pulau Laut di Batulici

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin telah menyampaikan kabar itu saat memberi sambutan di Hari Jadi ke-74 Kotabaru di Siring Laut Kotabaru pada Sabtu (1/6/24). Paman Birin menyampaikan bahwa tahun 2025, Pemprov Kalsel akan kembali menganggarkan Rp1 triliun untuk melanjutkan pembangunan jembatan menuju Kotabaru ini. Saat itu juga langsung disambut dengan tepuk tangan oleh masyarakat Kotabaru.

Kadis PUPR Kotabaru, Suprapti Tri Astuti menjelaskan bahwa Bupati Kotabaru Sayed Jafar telah menghadiri dan menandatangani MoU dengan Pemprov Kalsel dan Pemkab Tanah Bumbu sebagai tanda jembatan ini akan dilanjutkan.

Isi MoU itu tentang kesepakatan penganggaran untuk masing-masing daerah dengan cara memberikan hibah ke Pemprov Kalsel yang akan melanjutkan pembangunan nanti.

“Dalam kesepakatan itu, Kotabaru Rp100 miliar per tahun, Tanah Bumbu Rp100 miliar per tahun, dan Pemprov Kalsel Rp250 miliar per tahun,” ungkapnya pada pertengahan bulan Januari lalu.

Namun, pada saat rapat Badan Anggaran (Banggar) di DPRD Kalsel antara wakil rakyat dengan eksekutif di DPRD Kalsel pada Rabu (17/7) tadi, Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar membeberkan bahwa anggaran yang dialokasikan dinaikkan menjadi Rp1 triliun untuk melanjutkan pembangunannya tahun depan. “Sesuai komitmen Gubernur untuk melanjutkan jembatan ini, alokasi anggaran disiapkan Rp1 triliun,” beber Roy.

Itu ditambah Pemkab Tanbu dan Kotabaru masing-masing mengalokasikan anggaran Rp100 miliar. “Sehingga anggaran yang tersedia di tahun depan berkisar Rp1,2 triliun,” sebutnya.

Pihaknya sangat berharap, pembangunan jembatan ini masuk dalam proyek prioritas di RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional). Supaya anggaran pemerintah pusat bisa turun dan mempercepat pekerjaan.

“Jika mendapatkan alokasi minimal Rp1 triliun, pemprov bisa menganggarkan kekurangannya tahun selanjutnya, dan kemungkinan selesai dalam waktu dua tahun ke depan,” hitungnya.

Ketua DPRD Kalsel, Supian HK mengatakan pihaknya mengapresiasi keseriusan Pemprov Kalsel dan Pemkab Tanbu serta Kotabaru dalam mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Jembatan Pulau Laut ini.

 

“Pada prinsipnya, program untuk hajat orang banyak, DPRD akan memberi dukungan,” janjinya. (*)

 
 
 
 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kabupaten Banjar Sumbang Kasus HIV Tertinggi di Kalsel

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:10 WIB
X